Dua Pendaki Australia Meninggal Jatuh dari Tebing
WELLINGTON, SATUHARAPAN.COM – Dua pria dari Australia meninggal pekan ini karena kecelakaan dalam pendakian Double Cone di dekat Kota Queenstown di South Island, Selandia Baru, kata kepolisian Selandia Baru pada Kamis (7/11/2019).
Brett Alexander Lentfer (62) dan James Harry Spaile (44) meninggal setelah jatuh dari tebing sekitar Rabu (6/11) siang, kata polisi, seperti dilaporkan Reuters yang dikutip Antara.
Lentfer tercatat sebagai warga Canberra, Australia, sedangkan Spaile adalah warga Jerrabombera, Australia, mengutip dari Canberra Times. Kedua pendaki adalah pendaki berpengalaman, anggota Canberra Climbers Association.
Kedua pria itu sedang mendaki di satu daerah gugusan gunung The Remarkables, yang terkenal sebagai Grand Traverse, ketika mereka jatuh, kata polisi.
Grand Traverse adalah lereng curam yang dipandang sebagai jalur terbaik di negeri tersebut oleh kalangan pendaki berpengalaman. Diperlukan waktu delapan sampai 10 jam untuk menyelesaikan pendakian.
“Belasungkawa kami buat keluarga dan teman kedua pendaki itu,” kata polisi di dalam satu pernyataan seperti dilaporkan Reuters.
Pasangan itu terikat tali bersama, kata laporan media setempat, dan mendaki bersama seorang pemandu pada saat itu.
Jasad satu pendaki ditemukan pada Rabu sementara jasad pria lain ditemukan pada Kamis, kata polisi di dalam satu pernyataan sebelumnya.
Keluarga Lentfer melalui Canberra Times menyampaikan ucapan terima kasih kepada regu penyelamat dan polisi Selandia Baru yang melakukan evakuasi jenazah.
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...