Dubes Ukraina: Indonesia Beri Contoh Demokrasi yang Baik

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Volodymyr Pakhil mengatakan Indonesia telah memberi contoh pelaksanaan demokrasi yang baik dengan menggelar Pemilu tahun 2014 yang berjalan lancar dan pada akhirnya memilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2014-2019.

"Indonesia adalah pemimpin di tingkat kawasan dan global dalam hal penerapan standar demokrasi. Anda sudah melakukan demokrasi yang bebas dan adil serta penyerahan kekuasaan yang damai," kata Dubes Pakhil di Jakarta, Senin (20/10).

Dalam hal kerja sama bilateral, Dubes Ukraina untuk Indonesia tersebut menyatakan harapannya agar kerja sama dua negara terus ditingkatkan di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. 

Joko Widodo atau lebih akrab disapa Jokowi dan Jusuf Kalla dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia hari iSenin di gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Pelantikan tersebut dihadiri oleh anggota DPR, DPD, pejabat negara dan utusan negara sahabat. 

Sebanyak delapan kepala negara dan 10 pejabat setingkat menteri dari negara sahabat menghadiri acara pelantikan yakni Perdana Menteri Malaysia Dato` Sri Mohd Najib bin Tun Abdul Razak, Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak, Perdana Menteri Brunei Darussalam HM Sultan Haji Hassanal Bolkiah dan Perdana Menteri Papua Nugin Peter O`Nieill.

Selanjutnya, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Haiti Laurent Salvador Lamonthe dandan utusan khusus pemerintah Jepang mantan Perdana Menteri Yasuo Fukuda. (Ant)