Efek Yellen Berpeluang Picu Apresiasi Rupiah Hari Ini
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Samuel Sekuritas dalam analisisnya pagi ini mengatakan Rupiah berpeluang menguat, sebagai kelanjutan dari yang terjadi kemarin sore.
Kemarin, dolar AS melemah di Asia dan Rupiah berhasil menguat karena pernytaan Janet Yellen, Ketua Federal Reserve AS yang masih mengindikasikan tertundanya kenaikan suku bunga The Fed.
Pernyataan Yellen juga menularkan efek pelemahan dolar AS di pasar Asia Rabu pagi dan Rupiah berhasil menguat signifikan bersama mata uang lain di Asia.
Samuel Sekuritas menganggap efek Yellen masih akan berlanjut mengantisipasi angka inflasi AS yang akan diumumkan. Hingga dini hari tadi indeks dolar AS mempertahankan tren pelemahannya akibat pernyataan Yellen yang kembali melakukan testimoni yang sama malam tadi kepada Senate Banking Committee.
Turunnya angka penjualan rumah baru AS menambah tekanan terhadal indeks dolar AS. Malam nanti investor menunggu pengumuman angka inflasi AS yang diperkirakan turun signifikan dengan peluang menjadi deflasi dari yang 0.8% YoY di bulan Desember.
Pengumuman angka inflasi itu diperkirakan bisa memicu tambahan tekanan bagi dolar.
Selain itu, naiknya indeks manufaktur Tiongkok ke atas 50 juga membantu memberikan sentimen positif. Rupiah menguat bersamaan dengan penguatan IHSG serta SUN hingga Rabu sore, menyebabkan Samuel Sekuritas memperkirakan pagi ini Rupiah berpeluang melanjutkan penguatannya.
Editor : Eben Ezer Siadari
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...