Enam Warga Palestina Korban Serangan Israel ke Kamp Bureij

GAZA, SATUHARAPAN.COM â Enam warga Palestina meninggal oleh tembakan artileri Israel di kamp pengungsi Bureij, Jalur Gaza tengah, Selasa (29/7), kata para petugas medis.
Keenam korban termasuk tiga anak dan dua wanita. Sedangkan 15 orang lainnya terluka, kata juru bicara pelayanan darurat Ashraf al-Qudra.
Pada Senin (28/7) malam, lima orang Palestina meninggal dalam serangan Israel di Khan Yunis, Gaza selatan, kata Juru Bicara Pelayanan Darurat Ashraf al-Qudra.
Serangan itu menghantam dekat Universitas Islam di kota tersebut, membunuh empat anggota dari satu keluarga, dan meninggalkan 20 orang lainnya luka-luka, katanya.
Kematian mereka meningkatkan keseluruhan korban meninggal Palestina selama 21 kekerasan berdarah di Gaza mencapai 1.067 sampai Senin (28/7), katanya.
Sebelumnya, tembakan tank Israel membunuh seorang anak laki-laki berusia empat tahun di Jalur Gaza utara, Senin (28/7), kematian pertama sejak kedua pihak mulai melakukan gencatan senjata tak resmi, kata petugas medis Palestina.
Menurut Ashraf al-Qudra, anak itu meninggal ketika mortir menghantam sebuah rumah di sebelah timur Jabaliya di mana bentrokan baru-baru ini meletus antara pasukan Israel dan pejuang Hamas.
Anak laki-laki itu, Samih Ijneid, adalah orang pertama yang meninggal di Gaza pada Senin (28/7), meskipun tiga orang lainnya juga meninggal karena luka-luka mereka pada malam hari, kata Qudra.(AFP)
Editor : Bayu Probo

Tentara Ukraina Menolak Desakan Perdamaian Trump-Rusia
KIEV, SATUHARAPAN.COM-Pembicaraan perdamaian pekan ini antara Rusia dan Amerika Serikat yang bertuju...