Erdogan Janji Turki Atasi COVID-19 dalam 2-3 Pekan
ANKARA, SATUHARAPAN.COM-Turki akan mengatasi wabah virus corona dalam dua hingga tiga pekan melalui langkah-langkah yang baik, dengan kerusakan sesedikit mungkin, kata Presiden Recep Tayyip Erdogan, hari Rabu (25/3). Dia menambahkan bahwa ia mengharapkan kesabaran, pemahaman dan dukungan dari rakyat Turki dalam proses tersebut.
"Kami memiliki persiapan untuk setiap skenario," kata Erdogan dalam pidato yang disiarkan televisi negara. “Dengan mencegah kecepatan penyebaran virus dalam dua hingga tiga pekan, kita akan melewati periode ini sesegera mungkin dengan kerusakan seminimal mungkin,” katanya, dikutip Reuters.
Jumlah pasien terinfeksi COVID-19 di Turki bertambah 561 orang pada hari Rabu (25/3), sehingga jumlah total terinfeksi menjadi 2.433 orang, sementara jumlah kematian mencapai 59 orang.
Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca, mengumumkan angka-angka itu dengan peringatan bahwa "tindakan pencegahan mengikat hidup kita."
"Sebanyak 5.035 tes telah dilakukan dalam 24 jam terakhir, 561 di antaranya menunjukkan positif," kata Koca. "Dan 15 pasien meninggal dunia," tambahnya seperti dikutip Daily Sabah. Turki sejauh ini telah melakukan hampir 28.000 tes.
Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan negara itu memantau sekitar 53.000 orang lagi di rumah mereka dan 8.554 lainnya di rumah sakit.
Editor : Sabar Subekti
Tentara Ukraina Fokus Tahan Laju Rusia dan Bersiap Hadapi Ba...
KHARKIV-UKRAINA, SATUHARAPAN.COM-Keempat pesawat nirawak itu dirancang untuk membawa bom, tetapi seb...