Erdogan Kunjungi Arab Saudi

RIYADH, SATUHARAPAN.COM – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan tiba di Arab Saudi, Senin (13/2), untuk melakukan pembicaran guna mempererat hubungan antara kedua negara sebagai bagian dari lawatan ke negara-negara Teluk.

Hubungan antara kedua negara kian erat dalam setahun terakhir. Ankara dan Riyadh merupakan pendukung pemberontak Suriah.

Sebelum mengawali kunjungan di Bahrain pada Minggu (12/2), Erdogan mengatakan pasukan militer Turki dan pemberontak Suriah telah memasuki pusat Kota Al Bab, yang merupakan benteng terakhir ISIS di Provinsi Aleppo, Suriah utara.

Di Bahrain, yang merupakan sekutu Arab Saudi, Erdogan bertemu dengan Raja Hamad dan sejumlah pejabat lain.

Sejak Raja Arab Saudi Salman naik takhta pada 2015, Riyadh dan Ankara memperbaiki hubungan yang sempat memanas akibat penggulingan presiden Mesir Mohamed Morsi, yang merupakan sekutu Turki, pada 2013.

Arab Saudi merupakan salah satu pendukung utama Presiden Mesir Abdel Fattah al Sisi, yang menggulingkan Morsi ketika ia menjabat sebagai panglima militer.

Pada April tahun lalu, Salman mengunjungi Turki dan memberikan Tanda Kehormatan Negara kepada Erdogan.

Dari Riyadh, Erdogan pada Selasa akan bertolak ke Qatar, yang memiliki hubungan erat dengan Turki. Ankara juga memiliki pangkalan militer di negara tersebut. (AFP)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum