Fabio Quartararo Juarai MotoGP Belanda
ASSEN, SATUHARAPAN.COM - Fabio Quartararo melakukan selebrasi dengan bermain golf di pinggir trek Sirkuit Assen setelah menjuarai Grand Prix Belanda pada Minggu (27/6) demi mengokohkan posisinya sebagai pemuncak klasemen sebelum jeda musim panas.
Tim Monster Energy Yamaha finis 1-2 di balapan ke sembilan di kalender tersebut setelah Maverick Vinales finis runner-up sedangkan Joan Mir melengkapi podium untuk tim Suzuki Ecstar setelah start dari P10, demikian laman resmi MotoGP.
Vinales menjadi satu-satunya pebalap yang menggunakan ban depan soft hari ini. Meluncur dengan baik dari pole setelah lampu merah padam, Vinales nyaris bersenggolan dengan Quartararo sebelum kehilangan posisinya menuju tikungan pertama.
Lap keenam menjadi momentum bagi Quartararo untuk melakukan breakaway dari rombongan setelah ia mengambil alih pimpinan lomba dengan menyalip Francesco Bagnaia di Tikungan 11.
Berada paling depan, El Diablo seperti di balapan-balapan sebelumnya tanpa kendala melesat memperlebar jaraknya dari rival terdekat.
Sementara itu Valentino Rossi, yang pekan ini mendapat gelar warga kehormatan di Assen, mengalami kecelakaan di lap ke-7 hingga motor Yamaha M1-nya terpelanting kencang ke gravel tikungan tujuh.
Memasuki paruh kedua lomba sepanjang 24 putaran itu, Quartararo mengantongi margin 3,5 detik dari Vinales setelah Bagnaia diganjar penalti long lap karena melanggar limit trek.
Setelah mendapati Bagnaia kehilangan posisi, Ducati harus kembali menelan pil pahit karena Jack Miller terjatuh dan mengalami masalah teknis dengan motornya sehingga harus menarik diri dari lomba.
Vinales mencoba memangkas jarak dari rekan satu timnya, namun lima lap terakhir dengan margin tiga detik tak memberi cukup ruang bagi sang pebalap Spanyol untuk menyusul motor Yamaha bernomor 20 di depannya.
Quartararo pada akhirnya merebut kemenangan keempatnya musim ini dan Vinales, yang terakhir kali naik podium ketika juara di Qatar, harus puas sebagai runner-up di Assen, 2,757 detik berselang.
Pebalap tim Pramac Racing Johann Zarco finis P4 di depan Miguel Oliveira dari tim KTM dan Bagnaia.
Sedangkan Marc Marquez patut mendapat apresiasi tinggi setelah mengawali balapan dari P20 menyusul kecelakaan di Q2 namun mampu bertarung dengan para pebalap teratas hingga finis P7 di tengah kondisi fisik yang masih memulihkan diri dari cedera.
Menuju jeda musim panas, Quartararo mengantongi 156 poin demi menjaga jaraknya dari Zarco yang membayangi di peringkat dua klasemen dengan selisih 34 poin.
Bagnaia (109), Mir (101), dan Miller (100) melengkapi peringkat lima besar di saat Vinales bertahan di P6 dengan 95 poin.
Paruh kedua gelaran Kejuaraan Dunia FIM MotoGP akan dilanjutkan dengan dua balapan beruntun di Austria pada awal Agustus.
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...