FBI Sebar Foto Terduga Pelaku Bom Boston
BOSTON, SATUHARAPAN.COM - Setelah merilis foto potongan logam, materi bom seperti paku-paku dan panci presto yang digunakan sebagai media peledak, Kepala Kantor Federal Bureau of Investigation, Agen Khusus Rick Deslauriers merilis foto dan video rekaman yang menunjukkan dua orang terduga pelaku peledakan bom di Boston Marathon yang terjadi Selasa (16/4) lalu.
Dalam konferensi pers yang digelar Kamis (18/4) kemarin sekitar pukul 14.00 waktu setempat atau Jumat (19/4) dini hari waktu Indonesia, Deslauriers, seperti dikutip dari situs Boston, menayangkan gambar-gambar cuplikan baik yang diambil dari foto-foto dan rekaman video yang berhasil dihimpun dari tempat kejadian perkara.
Dalam gambar yang dirilis oleh FBI tersebut, dua orang berjalan bersamaan di dekat garis finis Boston Marathon tepat sebelum ledakan terjadi dan menewaskan tiga orang. Ledakan yang juga menyebabkan luka berat pada setidaknya 170 orang itu disinyalir dilakukan oleh orang yang bersenjata lengkap.
"Dua orang itu adalah oknum berbahaya yang patut diwaspadai," tegasnya.
Dalam foto-foto tersebut, terlihat dua orang tersebut membawa ransel hitam, dan salah satunya mengenakan topi putih terbalik.
Beberapa sumber cuplikan foto dan video yang menangkap gambar terduga pelaku peledakan bom adalah dari kamera pengintai yang dipasang di sebuah toko swalayan dan beberapa fotografer lepas.
Sejumlah laporan media termasuk AFP, dalam foto-foto yang dirilis, terlihat bahwa terduga pelaku melarikan diri di tengah keramaian orang yang justru merunduk melindungi diri dari ledakan yang terjadi sebanyak dua kali tersebut.
Gubernur Massachusetts, Deval Patrick mengatakan pada CNN bahwa proses penyelidikan akan berjalan lambat karena dilakukan secara metodis. Oleh karena itu, ia meminta agar masyarakat bersabar.
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...