FC Barcelona Disanksi Atas Bendera Catalunya

BARCELONA, SATUHARAPAN.COM - Juara Liga Spanyol Barcelona menghadapi sanksi lebih lanjut dari UEFA setelah ribuan bendera separatis Catalunya diterbangkan di laga pembuka Liga Champions melawan Celtic, hari Selasa (13/9).

Lagu Liga Champions tenggelam oleh suara ejekan dan nyanyian yang mendukung kemerdekaan Catalunya serta spanduk besar bertuliskan: “Selamat datang di Catalunya.”

Barca didenda 150.000 euro (sekitar Rp 2,22 miliar) oleh UEFA atas keberadaan bendera itu di Camp Nou pada musim lalu, dengan 50.000 euro (sekitar Rp 741,2 juta) dari denda tersebut ditangguhkan jika hal serupa tidak terulang selama dua tahun.

Klub itu sebelumnya geram dengan denda itu, menyebutnya “tidak adil dan... bertentangan dengan pelaksanaan kebebasan berekspresi.”

Bendera itu, dikenal sebagai Estelada, selama beberapa tahun terakhir menjadi simbol gerakan kebebasan di Catalunya.

Ribuan bendera dibagikan di luar lapangan oleh Majelis Nasional Catalunya (Catalan National Assembly/ANC) kepada suporter dari kedua kubu sebelum pertandingan dimulai.

Namun, UEFA menganggapnya simbol politik dan menjatuhkan denda 40.000 euro (sekitar Rp 594,1 juta) kepada Barcelona setelah bendera diterbangkan dalam laga penyisihan grup Liga Champions melawan Bayer Leverkusen pada September lalu.

Azulgranas juga didenda 30.000 euro (sekitar Rp 445,6 juta) pada Juli setelah bendera itu diterbangkan dalam laga final Liga Champions di Berlin bulan lalu, tempat Barca menaklukkan Juventus dan membawa pulang trofi tersebut. (AFP)