Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 07:28 WIB | Sabtu, 28 Juni 2014

Final Ganda Putri Australia Open Bisa Sesama Tiongkok

Final Ganda Putri Australia Open Bisa Sesama Tiongkok
Tian Qing (kiri) dan Zhao Yunlei (kanan) saat beraksi di Indonesia Open 2014. (Foto-foto:djarumbadminton.com).
Final Ganda Putri Australia Open Bisa Sesama Tiongkok
Luo Ying dan Luo Yu saat beraksi di INdonesia Open 2014.
Final Ganda Putri Australia Open Bisa Sesama Tiongkok
Wang Shixian, salah satu andalan tunggal putri Tiongkok. (Foto: hindustantimes.com).
Final Ganda Putri Australia Open Bisa Sesama Tiongkok
Tian Qing(kiri) dan Zhao Yunlei (kanan) di podium Indonesia Open 2014. (Foto: badmintonindonesia.org).
Final Ganda Putri Australia Open Bisa Sesama Tiongkok
Saina Nhewal, salah satu andalan tunggal putri India. (Foto:hindustantimes.com).

SYDNEY, SATUHARAPAN.COM – Para pebulu tangkis putri Tiongkok berpeluang bertemu pada partai puncak kejuaraan Australia Open 2014, pada semi final yang akan dihelat Sabtu (28/6) di Sydney Olympic Park, Australia, dua semi finalis diisi ganda putri Tiongkok, Luo Ying dan Luo Yu, serta Tian Qing dan Zhao Yunlei.

Tian Qing dan Zhao Yunlei

Tian Qing dan Zhao Yunlei melaju ke partai puncak usai perempat final mengandaskan pasangan Korea Selatan (Korsel), So Hee Lee dan Seung Chan Shin dalam pertarungan sengit 8-21, 21-17, dan 21-19. Pada semi final, Tian dan Zhao akan menghadapi Christina Pedersen dan Kamila Rytter Juhl.

Berdasar tournamentsoftware.com, Zhao Yunlei dan Tian Qing menemui kesulitan tatkala berhadapan dengan pasangan Korsel itu, karena di set pertama dengan cepat tertinggal 0-2, walau menyamakan kedudukan segera karena pasangan Korsel itu melakukan serve yang buruk dan angka berpindah jadi 2-2 bagi Tian dan Zhao tetapi selanjutnya menjadi milik Korsel mulai dari kedudukan 8-7, hingga pasangan Korsel itu tak tertahankan di kedudukan cukup telak 17-7. Hingga set pertama diakhiri dalam kedudukan cukup telak 21-8 bagi Hee Lee dan Chan Shin.

Set kedua baru terjadi perubahan gaya permainan Tian dan Zhao yang mulai cepat mendulang poin, kendati sempat tertinggal 0-2, hingga unggul 7-3, dan sempat kedudukan imbang 7-7 akan tetapi Tian dan Zhao unggul di jeda interval pada skor 11-8.

Tian dan Zhao tak tertahankan, walau sempat terjadi kejar-kejaran poin di angka 12-11, 14-13, hingga 18-17 akan tetapi Tian dan Zhao berhasil memaksimalkan kemenangan 21-17 sehingga harus set ketiga harus dipertandingkan.

Pada set penentuan lebih menegangkan situasinya karena sejak awal sudah saling bergantian memimpin, Tian dan Zhao sempat unggul 2-1, namun kembali tertinggal 2-3, dan beberapa kali backhand dari Chan Shin merepotkan Zhao sehingga pada jeda interval kedudukan hanya beda tipis 12-11.

Tian dan Zhao yang di ambang kemenangan malah tersusul di angka 19-19, beruntung mereka memenangi set terakhir dengan 21-19.  

Si Kembar Turut Melaju ke Semi Final

Luo Yu dan Luo Ying yang melaju hingga perempat final, juga mengikuti “senior”nya Tian dan Zhao, setelah mengandaskan ganda putri Jepang, Shizuka Matsuo dan Mami Naito dua set langsung 21-7, dan 21-19 dalam waktu 58 menit.       

Pada semi final, ganda putri berparas ayu ini akan menghadapi Ayaka Takahashi dan Misaki Matsutomo

Ganda putri berwajah kembar ini melaju ke hingga semi final bukannya tanpa halangan mudah karena mereka harus mengalahkan lawan-lawan tangguh, di babak pertama mereka mengandaskan pasangan tuan rumah, He Tian Tang dan

Renuga Veeran dalam tiga set, 15-21, 21-15, dan 13-21   kemudian di babak kedua harus menghentikan Shinta Mulia Sari dan Lei Yao 21-5, dan 21-11.

Tunggal Putri Tiongkok Sisakan Wang Shixian

Sementara itu di tunggal putri, Tiongkok menyisakan pebulu tangkis peringkat dua dunia versi BWF, Wang Shixian yang melaju ke partai puncak usai mengandaskan Tzu Ying Tai asal Taiwan, 21-15, dan 21-19.  

Pada semi final Wang Shixian akan menghadapi peringkat enam dunia versi BWF asal India, Saina Nehwal. Semi final lainnya mempertemukan Yui Hashimoto asal Jepang menghadapi Carolina Marin asal Spanyol.

Pada nomor ini gagal terjadi peluang terjadi “All Tiongkok Final” karena Li Han terlebih dahulu ditaklukkan Yui Hashimoto dengan 21-18, dan 21-18. (tournamentsoftware.com/bwfbadminton.org). 

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home