Finlandia Tunjuk PM Termuda, Sanna Marin
HELSINKI, SATUHARAPAN.COM – Demokrat Sosial Finlandia (SDP), yang memimpin pemerintahan koalisi lima partai, menunjuk menteri transportasi berusia 34 tahun, Sanna Marin, sebagai perdana menteri termuda negara tersebut pascapengunduran diri PM Antti Rinne.
Rinne awal pekan ini mundur dari jabatannya setelah anggota koalisi Partai Pusat mengaku pihaknya telah kehilangan kepercayaan kepadanya menyusul penanganan aksi mogok massa.
“Ke depannya kami memiliki banyak pekerjaan untuk kembali membangun kepercayaan,” kata Marin kepada awak media, setelah menang tipis dalam pemilihan. Sementara itu Antti Lindtman, ketua kelompok parlemen, berada di urutan kedua.
“Kami mempunyai program pemerintah bersama yang merekatkan koalisi,” kata Marin, seperti dilansir Reuters.
Koalisi, yang baru dilantik enam bulan lalu, sepakat melanjutkan programnya setelah Rinne mengumumkan ia mundur atas permintaan Partai Pusat.
Waktu perubahan kepemimpinan janggal bagi Finlandia, pemegang rotasi kepresidenan Uni Eropa hingga akhir tahun, yang menjadi aktor utama dalam upaya menuntaskan anggaran baru untuk blok tersebut.
Sanna Mirella Marin, kelahiran tahun 1985, mengutip dari Wikipedia, menempuh pendidikan di Pirkkalan Yhteislukio (2004), dan kemudian Tampere University (2007-2012, dan 2017).
Bergabung dengan Demokrat Sosial, ia menjadi anggota parlemen sejak tahun 2015. Pada 6 Juni 2019, ibu seorang anak perempuan ini dipercaya menjadi Menteri Transportasi dan Komunikasi. (Ant)
Editor : Sotyati
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...