FPI Demo Kedutaan Besar Australia

Massa FPI saat membakar bendera Amerika yang dianggap antek-antek Australia. (Foto-foto: Elvis Sendouw)

Massa perempuan dari HTI saat berunjuk rasa di depan dubes Australia.

Massa HTI dengan membawa poster seruan mereka untuk Australia segera menghentikan mata mata terhadap Indonesia.

Massa HTI saat menyerukan aspirasinya terhadap pemerintahan Australia.

Ratusan massa dari FPI saat tiba di kedubes Australia untuk menyampaikan aspirasinya.

Massa FPI saat menyerukan tuntutannya terhadap kedutaan besar Australia.

Massa FPI saat melakukan orasinya di depan kedubes Australia.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Ratusan orang dari Front Pembela Islam (FPI) dan Hizbut Tahir Indonesia (HTI) melakukan aksi unjuk rasa di depan Kedubes Australia, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Jumat (22/11).

Mereka mengutuk atas tindakan penyadapan pemerintahan Australia atas sejumlah pejabat tinggi Indonesia dan meminta kepada pemerintahan Indonesia untuk menutup Kedutaan Besar Australia, serta mengusir diplomat Australia.

Mereka juga menyerukan memutuskan hubungan diplomatik dengan negara itu. Mereka mengangap bahwa pemerintahaan Australia adalah antek-antek dari negara Amerika dan mereka meminta pemerintah Indonesia segera menutup kedubes Australia.

Editor : Sabar Subekti