Gaya Rambut Messi Diejek Mirip Diktator Korut
BARCELONA, SATUHARAPAN.COM – Pemain Barcelona, Lionel Messi akhirnya kembali berlatih bersama klubnya, usai menjalani liburan pasca Piala Dunia 2014. Namun, ada yang yang berbeda dengan penampilan penyerang berpostur 169 sentimeter itu. Messi memotong rambutnya, dengan membiarkan bagian atas lebih panjang, sedangkan sisi samping dan belakang pendek. Bahkan, foto gaya rambut Messi ini langsung disandingkan dengan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, yang dianggap punya model serupa.
Kim Jong-Un adalah Pemimpin Korea Utara yang memiliki gaya rambut khas, dengan potongan tipis di bagian samping dan tebal pada bagian atasnya. Sebuah gaya rambut yang populer pada dekade 90-an. Ia pun mewajibkan semua siswa mahasiswa di Korea Utara memiliki potongan rambut yang sama dengan dirinya.
Messi tiba di pusat latihan Barcelona dengan tampang berbeda. Pesepakbola Argentina itu memilih untuk memulai musim dengan rambut pendek di bagian belakang dan samping. Perubahan gaya rambut ini kentara dan menjadi bahan candaan rekan-rekan setimnya,” tulis marca.com, Rabu (6/8).
Selama ini, Messi dikenal sebagai pesepak bola sederhana dengan penampilan seadanya, termasuk soal gaya rambut. Akan tetapi, anggapan tersebut berubah jelang bergulirnya musim 2014/15.
Harian terkemuka asal Inggris, mirror.co.uk mengejek gaya rambut pemain 27 tahun dengan menulis judul artikel "Apakah ini cukuran terburuk di sepak bola?", pada berita mengenai gaya rambut baru Messi ini.
Dibandingkan Dengan Ronaldo
Tidak sampai disitu, apa yang dilakukan penyerang Argentina ini justru mendapat tanggapan negatif dari publik. Peraih empat gelar pemain terbaik dunia ini dinilai gagal mengikuti gaya rambut rivalnya, Cristiano Ronaldo, yang kerab menjadi trendsetter.
Menurut metro.co.uk, Messi berusaha meniru gaya rambut Ronaldo tetapi dia sangat tidak cocok alias gagal. Selain itu, mirror.co.uk juga membuat jajak pendapat tentang gaya rambut pemain berjuluk La Pulga tersebut, guna mengetahui apakah ini merupakan gaya rambut terburuk di dunia.
Editor : Bayu Probo
Penyakit Pneumonia Terus Menjadi Ancaman bagi Anak-anak
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengatakan, pneumonia ser...