Gerindra Siap Galang Mosi Tidak Percaya untuk Novanto

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Desmond Junaidi Mahesa, siap menggalang mosi tidak percaya terhadap Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia, Setya Novanto. Novanto diduga telah mencatut nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk meminta saham PT Freeport Indonesia.

"Anggota DPR harus bersikap beri mosi tidak percaya, dalam hal ini tidak layak pemimpin DPR melakukan lobi-lobi," kata Desmond di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, hari Selasa (17/11).

Menurut dia, dengan mencatut nama Presiden Jokowi dan Wakil Presiden JK dalam melakukan negosiasi kontrak PT Freeport Indonesia, Novanto sudah membuat nama DPR buruk di mata masyarakat.

"Politisi jadinya dicap pedagang, kalaupun atas nama pribadi, urusannya apa," kata Desmond.

Bahkan, Desmond meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menindaklanjuti laporan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, yang mengakui adanya politisi dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia.

"KPK harus bertindak kalau ada proses ini gratifikasi," tutur Desmond.

Editor : Sotyati