Golkar Dukung Ahok di Pilgub 2017?

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui telah bertemu dengan Ketua Umum Partai Golongan Karya Setya Novanto pada hari Sabtu (21/5) lalu.

Apakah pertemuan tersebut sebagai sinyal Partai Golkar mendukung Basuki alias Ahok di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 mendatang?

Ahok membantahnya. Pertemuannya dengan Setya Novanto hanya dia anggap sebagai pertemuan biasa saja dan tidak ada unsur politis di dalamnya.

“Baik-baik saja. Teman-teman kumpul. Kalau teman-teman Golkar secara pribadi dari dulu sudah dukung. Yang anak muda (Golkar) datang berapa kali dukung kok,” kata dia di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, hari Senin (23/5).

Meski sudah mendapatkan dukungan secara pribadi, namun Ahok menegaskan belum mendapatkan sinyal partai berlambang pohon beringin tersebut akan mendukung dia secara resmi di Pilgub DKI 2017 mendatang.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Golkar Setya Novanto memuji kinerja Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Menurut dia, terobosan-terobosan yang dilakukan Ahok telah menjawab sebagian masalah yang dihadapi Ibu Kota.

Melihat kinerjanya, Setya mengatakan, Golkar tak menutup kemungkinan akan memberikan dukungannya pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.

"Golkar selalu mendukung yang terbaik," kata pria yang biasa dijuluki Papa Minta Saham itu.

Sejauh ini, sudah ada dua partai yang telah resmi mendukung Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta pada periode 2017-2012 mendatang. Di antaranya adalah Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Nasional Demokrasi (Nasdem).

Meski telah didukung oleh dua partai, Ahok tetap memutuskan untuk maju secara independen. Upaya tersebut dilakukan untuk menghargai kerja keras pengumpulan kartu tanda penduduk (KTP) yang dilakukan oleh relawan yang tergabung dalam Teman Ahok.

Editor : Eben E. Siadari