Grastonomi Prancis Akui Kelezatan Kuliner Indonesia
PARIS, SATUHARAPAN.COM – Para pakar grastronomi dunia yang tergabung dalam Academy international de la Gastronomy, asosiasi tata boga dunia, mengakui kelezatan kuliner Indonesia yang disajikan bagawan kuliner William Wongso, dengan menu pembuka yang disebut Aneka Ratna Mutu Manikam, Flavors of Indonesia Archipelago, dalam acara Gala Dinner yang digelar di Hotel Bristol, Paris,Prancis, Minggu (5/2) malam.
Pakar kuliner Indonesia Om William, demikian William Wongso biasa disapa, dalam acara Gala Dinner yang digelar Akademi Grastronomi Indonesia (AGI) bekerja sama dengan Kementerian Pariwsata dan VITO, menyajikan asinan jakarta, monkfish liver, selada bangka, udang naniura, traditional batak prawn ceviche, dan sate lilit tuna bali.
“Juga disajikan cumi hitam pekalongan untuk hidangan pembuka," ujar Country Manager France VITO, kantor promosi pariwisata Indonesia di Paris, Eka Moncarre, kepada Antara, Selasa (7/2).
Sekjen Academy International Gastronomy, Gerald Heim de Balsac, mengakui kelezatan kuliner Indonesia, "Acara makan malam itu telah disiapkan dengan sangat baik. Saya pernah lama tinggal di Indonesia dan Indonesia adalah negara yang sangat indah. Indonesia tidak hanya memiliki makanan di jalan-jalan yang lezat tapi juga makanan bernilai gastronomi."
Pujian yang sama juga disampaikan istri ketua Academy Gastronomy Amerika, Marianne Avigdor, yang mengakui kelezatan kuliner Indonesia yang di luar dugaannya, "Makanan Indonesia sangat lezat dan di luar perkiraan. Semoga ini sukses besar bagi Indonesia."
Acara Gala Dinner yang dihadiri Asisten Deputi Pemasaran Mancanegara wilayah Eropa Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya, yang hadir mewakili Kemenpar RI, diawali dengan cocktail dengan menampilkan canape berupa dendeng balado padang, sumpia jakarta, pecel piti.
Sementara sajian utama disiapkan William Wongso bersama tim yang terdiri atas Budi Lee, Renatta Moeloek, dan asisten cook Suherman itu, terdiri atas bakwan jagung, buntil pare kelapa kepiting, rawon espresso, serta rendang anak sapi, lempah kulat, dengan makanan penutup berupa kolak pisang-labu-ubi, lapis legit saus avocado espresso, kahlua, eggnog, muso jambi banana.
Jajaki Gastronomi Indonesia
Asisten Deputi Pemasaran Mancanegara wilayah Eropa Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya, menyampaikan acara gala dinner yang bertujuan membawa misi Promosi Wonderful Indonesia, menyampaikan apresiasi dan mengundang semua yang hadir menjajaki gastronomi Indonesia lebih jauh lagi dengan berkunjung langsung ke Indonesia.
Ketua Tim Percepatan Wisata Belanja dan Kuliner Kemenpar, Vita Datau, yang juga Ketua Akademi Gastronomi Indonesia (AGI) terus berupaya mendorong kuliner Nusantara tampil di pentas dunia.
Thailand, Vietnam, dan Malaysia sudah lebih dahulu menggunakan cita rasa makanan sebagai alat promosi dan diplomasi pariwisata.
"Potensi kita tidak kalah, "ujarnya menambahkan Indonesia memiliki berbagai jenis makanan dari seluruh daerah.
Tinggal kini bagaimana mengemas menjadi kekuatan yang memiliki commercial value, bukan hanya cultural value, ujarnya.
Dalam acara Gala Dinner juga ditampilkan video Wonderful Indonesia dalam bahasa Prancis yang disiapkan Eka Moncarre dari VITO Prancis. Di akhir hidangan penutup melengkapi kesuksesan seluruh penyajian, disajikan sagon padang menjadi teman minum kopi dan teh Indonesia.
Ketua Akademi Gastronomi Internasional Jacques Mallard memperkenalkan pakar kuliner Indonesia William Wongso dan tim yang terdiri atas Budi Lee, Renatta Moeloek, dan asisten cook Suherman membahas dan menampilkan satu persatu hidangan malam ini dan menyimpulkan bukan sekadar lezat dan indah melainkan luar biasa, dan sebagai host country Indonesia menjadi yang terbaik di antara empat gala dinner terakhir AIG. (Ant)
Editor : Sotyati
Victor Gyokeres Pemain Terbaik Swedia 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyerang Sporting CP, Viktor Gyokeres terpilih sebagai pemain terbaik Sw...