Hanan Al Hroub dari Palestina, Raih Gelar Guru Terbaik Dunia
PALESTINA, SATUHARAPAN.COM - Seorang guru Palestina terpilih sebagai guru terbaik dunia, Global Teacher Prize, dan meraih hadiah US$1 juta atau sekitar Rp13 miliar.
Hanan Al Hroub, yang besar di sebuah kamp pengungsi Palestina di dekat Bethlehem, sehari-harinya kini menjadi guru untuk para pengungsi.
Pengumuman penghargaan itu berlangsung di Dubai, Minggu (13/3), dengan siaran video langsung oleh Paus Fransiskus, yang antara lain mengatakan guru adalah 'pembangun perdamaian dan persatuan'.
Selain itu Pangeran William, pewaris urutan kedua Kerajaan Inggris, juga ikut menyampaikan ucapan selamat lewat pesan video.
Dalam pidato penerimaan hadiah, Hanan Al Hroub mengatakan guru bisa mengubah dunia.
"Saya bangga menjadi guru perempuan Palestina yang berdiri di atas panggung ini," katanya, seperti yang dikuti dari bbc.com.
Hanan Al Hroub, yang keahliannya adalah menangani anak-anak yang menderita trauma kekerasan, mengatakan akan menggunakan hadiah uang yang ia terima untuk membantu murid-muridnya.
Sekitar 8.000 guru dari seluruh dunia telah bersaing untuk penghargaan.
"Setiap hari kita melihat penderitaan di mata siswa dan guru yang disebabkan oleh pos-pos pemeriksaan militer pendudukan Israel," kata al-Hroub selama pidato penerimaan.
"Guru bekerja keras untuk membebaskan pikiran anak-anak 'dari kekerasan dan mengubahnya menjadi dialog keindahan," katanya.
"Kami ingin anak-anak kita untuk hidup dalam kebebasan dan perdamaian."
Finalis tahun ini antara lain berasal dari Inggris, India, Kenya, Finlandia, dan Amerika Serikat.
Global Teacher Prize diberikan oleh Yayasan Varkey, yang merupakan yayasan sosial milik perusahaan pendidikan internasional, GEMS- antara lain dengan tujuan untuk meningkatkan status profesi guru.
Editor : Sotyati
Bangladesh Minta Interpol Bantu Tangkap Mantan PM Sheikh Has...
DHAKA, SATUHARAPAN.COM-Sebuah pengadilan khusus di Bangladesh pada hari Selasa (12/11) meminta organ...