Hellas Verona Pesimistis Hentikan Catatan Impresif Inter
VERONA, SATUHARAPAN.COM - Gelandang Hellas Verona (Italia), Eros Pisano, merasa pesimistis dia dan kawan-kawannya dapat menjegal langkah klub raksasa Italia, Inter Milan, yang memimpin klasemen sementara Liga Seri A Italia dengan empat kali meraih kemenangan beruntun.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit," kata Pisano seperti diberitakan Soccerway, Selasa (22/9).
Inter Milan akan menjamu Hellas Verona, Kamis (24/9) dini hari WIB di Stadion San Siro, Milan, dalam rangka pekan kelima Liga Seri A Italia.
Pisano menyebut Verona membutuhkan keajaiban mengimbangi keperkasaan Inter saat ini. “Luca Toni dan Rafael Marquez adalah dua pemain penting (bagi Verona, red), saya berharap mereka membawa keberuntungan,” kata Pisano.
Menurut statistik, dalam pertemuan kedua kesebelasan sepanjang sejarah Liga Seri A Italia, Inter tak terkalahkan melawan Verona sejak Februari 1992, Inter mengalahkan Verona dalam 10 kali pertemuan dan dua pertandingan lainnya berakhir imbang.
Pisano berharap keduanya dalam kondisi bugar. “Saya ingin melihat apakah mereka bisa bermain,” kata Pisano.
Rafael Marquez dan Luca Toni dibekap cedera sejak akhir musim lalu, dan belum dapat bermain lagi.
Beberapa hari lalu di Liga Seri A Italia, Verona bermain imbang 1-1 dengan Atalanta di Stadion Azzuri d’Atleti, Atalanta. Pisano mencetak gol penyeimbang di markas Atalanta tersebut. Luca Toni sebenarnya telah dimainkan saat melawan Atalanta namun hanya selama 25 menit.
Pelatih Hellas Verona, Andrea Mandorlini, memiliki harapan yang sama dengan Pisano. “Semoga Toni cepat pulih,” kata Mandorlini.
Mandorlini menyayangkan di lini pertahanan Verona akan semakin keropos karena Rafael Marquez yang belum dapat bermain, bek Verona lainnya Bosko Jovanovic masih mendapat sanksi kartu merah.
Inter Milan Posisi Teratas
Inter bisa menyamai rekor klub dari lima kemenangan berturut-turut di awal musim kompetisi, seperti yang mereka lakukan di musim kompetisi 1966-1967 saat itu Inter memenangkan lima laga awal musim berturut-turut.
Pada Minggu (20/9) malam WIB, Inter sukses menang 1-0 atas Chievo lewat gol tunggal Mauro Icardi. Roberto Mancini berkomentar bahwa kemenangan tersebut membuktikan Inter tidak membutuhkan perombakan atau belanja pemain terlalu banyak. “Daripada mengambil pemain baru dan melihat adaptasi dalam gaya permainan di Inter, kami tidak memikirkan itu,” kata Mancini.
Inter di posisi teratas mengungguli juara bertahan musim lalu, Juventus. Posisi tersebut, menurut Mancini, merupakan salah satu syarat untuk menjadi juara Liga Italia.
Jadwal Liga Italia :
Rabu (23/9) dini hari WIB: Udinese v AC Milan.
Kamis (24/9) dini hari WIB: Carpi v Napoli, Chievo v Torino, Fiorentina v Bologna, Inter v Hellas Verona, Juventus v Frosinone, Lazio v Genoa, Palermo v Sassuolo, Sampdoria v AS Roma.
Jumat (25/9) dini hari WIB: Empoli v Atalanta. (soccerway.com).
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Sotyati
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...