Heroin Ditemukan di Apartemen Philip Seymour Hoffman
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Para penyidik pada Senin (3/2) mengonfirmasi bahwa mereka menemukan heroin di apartemen aktor Philip Seymour Hoffman, yang meninggal dunia diduga karena overdosis obat-obatan.
Kematian mendadak ayah tiga anak berusia 46 tahun tersebut, yang oleh kalangan luas dinilai sebagai aktor watak terbaik untuk generasinya, mengejutkan Hollywood dan membuat keluarganya merasa sangat kehilangan.
Polisi mengatakan aktor pemenang Oscar itu ditemukan di lantai kamar mandi di apartemennya di Manhattan, New York dengan sebuah jarum tertancap di lengannya, mengenakan celana pendek dan kaus.
Menurut media AS, sedikitnya ada 50 bungkusan heroin berserakan di apartemennya, yang memiliki harga sewa 10.000 dolar AS (sekitar Rp 120,8 juta) per bulan di Greenwich Village, namun belum ada konfirmasi resmi mengenai jumlah narkoba yang ditemukan.
“Hasil tes awal mengindikasikan bahwa narkobanya adalah jenis heroin,” kata seorang petugas penegak hukum kepada AFP, tanpa mengonfirmasi jumlah yang ditemukan.
Hoffman terakhir kali terlihat pada Sabtu dan pacarnya Mimi O'Donnell dikabarkan melaporkan keganjilan saat Hoffman tidak muncul untuk menjemput anaknya pada Minggu.
Polisi mengatakan kematiannya sepertinya disebabkan overdosis, namun menolak memberikan detail lebih lanjut. (AFP)
AS Memveto Resolusi PBB Yang Menuntut Gencatan Senjata di Ga...
PBB, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat pada hari Rabu (20/11) memveto resolusi Dewan Keamanan PBB (Per...