Hidup pun Harus Profesional
SATU HARAPAN.COM Suatu hari kami mempunyai ide menggabungkan acara konser musik dengan aksi sosial. Tiket-tiket yang terjual akan diberikan untuk yayasan kemanusiaan, dan kami membentuk panitia untuk mencari sponsor. Dengan adanya sponsor, tentu apa yang dikumpulkan menjadi lebih banyak. Dan karena acara ini bersifat sosial, semua berkesempatan melakukan pelayanan.
Ketika sebuah perusahaan ternama mengonfirmasi akan memberikan sponsor dalam bentuk dana ke salah seorang panitia yang bertugas, kami semua senang. Kami merasa pasti mendapatkan dana tersebut. Alangkah kagetnya ketika perusahaan tersebut tidak memberikan dana pada tenggat waktu dalam proposal. Panitia bingung dan menjadi lebih panik karena anggota panitia yang bertugas lupa contact person dari perusahaan yang meneleponnya. Tidak profesional, kata perusahaan yang menerima telepon dari anggota panitia yang menanyakan hal tersebut.
Karena bersifat sosial, kita kadang menggampangkan urusan keprofesionalan kita. Bukankah ini bersifat sosial? Berbeda kalau kita bekerja dan dibayar, apa yang menjadi tanggung jawab betul-betul kita lakukan. Semestinya setiap orang yang mau terjun dalam pelayanan atau kegiatan sosial bersikap dan bertindak profesional, apa pun bidangnya.
Dalam kasus lain, seorang teman menasihati saya untuk tetap mengajar les matematika daripada saya melepaskannya dan terjun dalam bidang lain dengan alasan mau melayani. Teman saya berkata, Pelayanan kamu sudah jelas dalam bidang matematika. Saya jawab, itu bukan pelayanan, itu adalah pekerjaan karena saya dibayar untuk mengajar. Kemudian dia menjawab, berapa banyak anak yang sudah saya bantu dalam belajar. Itu juga pelayanan, tandasnya.
Konsep kalau dibayar adalah pekerjaan, harus profesional; tidak dibayar adalah pelayanan, boleh tidak profesional adalah salah. Apa pun yang kita lakukan, dibayar atau tidak, adalah pelayanan kita. Hidup adalah pelayanan. Dan pelayanan harus profesional.
Editor: ymindrasmoro
Email: inspirasi@satuharapan.com
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...