HP Pangkas Lapangan Pekerjaan untuk Restukturisasi
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM – Produsen perangkat elektronik HP Inc, pada Kamis (13/10) mengatakan bahwa mereka diperkirakan akan memangkas 3.000 hingga 4.000 lapangan pekerjaan selama tiga tahun ke depan sebagai bagian dari rencana untuk restrukturisasi yang akan dimulai pada pekan ini.
Rencana tersebut akan menghasilkan penghematan bruto tahunan sebesar 200 juta dolar Amerika (sekitar Rp2,16 triliun) hingga 300 juta dolar Amerika (sekitar Rp3,19 triliun) yang dimulai pada 2020, namun juga menghasilkan biaya 350 juta dolar Amerika (sekitar Rp4,57 triliun) hingga 500 juta dolar Amerika (sekitar Rp6,52 triliun), termasuk biaya pemangkasan tenaga kerja, kata perusahaan tersebut dalam pengajuan surat kemanan.
HP yang sebelumnya dikenal dengan nama Hewlett Packard, pembuat komputer dan printer HP Inc didirikan setelah spin off (pendirian perusahaan independen dari perusahaan induk) dari bisnis komputer awan dan perangkat lunak Hewlett Packard Enterprise.
“Saya bangga dengan kemajuan yang telah kami buat di tahun pertama kami sebagai HP (perusahaan) baru. Fokus kami jelas, eksekusi kami solid, dan kami memiliki posisi yang baik untuk langkah berikutnya dalam perjalanan kami,” Dion Weisler, presiden sekaligus CEO perusahaan tersebut dalam sebuah pernyataan.
Perusahaan tersebut juga memperbarui panduan labanya untuk tahun fiskal 2017, dengan perkiraan laba bersih per saham di kisaran 1,55 dolar Amerika (sekitar Rp20,2 ribu) hingga 1,65 dolar Amerika (sekitar Rp21,5 ribu) dan kas bebas antara 2,3 miliar dolar Amerika (sekitar Rp30 triliun) sampai 2,6 miliar dolar Amerika (sekitar Rp3,39 triliun), yang mereka rencanakan akan kembali sebanyak tiga perempat ke para pemegang saham melalui beberapa dividen dan pembelian kembali saham.(AFP/Ant)
Editor : Sotyati
Gusdurian Gelar Simposium Kebebasan Beragama-Berkeyakinan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Jaringan Gusdurian atau komunitas pengagum presiden keempat Indonesia, Ab...