Loading...
SAINS
Penulis: Sabar Subekti 07:45 WIB | Minggu, 06 September 2020

Hujan Deras Akibatkan Banjir di Kalimantan Barat dan Sumatera Barat,

Hujan Deras Akibatkan Banjir di Kalimantan Barat dan Sumatera Barat,
Sejumlah rumah terendam akibat banjir di Dusun Seladan, Desa Meranti, Kecamatan Meranti, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, hari Sabtu (5/9). (Foto: BPBD Kabupaten Landak)
Hujan Deras Akibatkan Banjir di Kalimantan Barat dan Sumatera Barat,
Foto udara kondisi banjir di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, hari Sabtu (5/9). (Foto: BPBD Kabupaten Lima Puluh Kota)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Banjir melanda beberapa daerah, termasuk Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat pada hari Sabtu (5/9), menurut situs Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB.

Sedikitnya 10 desa di enam kecamatan di Kabupaten Landak, terdampak banjir pada Sabtu (5/9) sejak pukul 15.00 WIB. Bajir akibat luapan beberapa sungai setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah itu.

Desa yang dilanda banjir adalah Ampadi, Meranti, dan Tahu di Kecamatan Meranti. Desa Nyanyum di Kecamatan Kuala Behe, Semunti, Tengue dan Sekendal di Kecamatan Air Besar. Desa Menjalin di Kecamatan Menjalin, Untang di Kecamatan Banyuke Hulu, dan Songga di Kecamatan Menyuke.

Banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) 80-110 sentimeter merendam beberapa rumah dan menyebabkan akses jalan terputus. Selain itu ada tiga unit rumah rusak berat akibat longsor. Hingga saat ini, Tim Reaksi Cepat (TRC) masih melakukan pendataan, kaji cepat dan memberikan bantuan logistik kepada warga yang terdampak.

Sementara itu, menurut prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir kilat dan angin kencang berdurasi singkat hampir merata di wilayah Kalimantan Barat.

Banjir di Sumatera Barat

Banjir di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, hari Sabtu (5/9) terjadi padapada pukul 06.00 WIB akibat Sungai Harau meluap yang dipicu oleh intensitas curah hujan yang tinggi.

Laporan sementara menyebut anjir terjadi di Nagari Taram, Kecamatan Harau dan Nagari Batu Payung di Kecamatan Lereh Sago Halaban. Hasil pantauan melalui udara, beberapa rumah, ruas jalan dan area persawahan terendam banjir.

Sementara itu, menurut prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Minangkabau, sebagian besar wilayah Provinsi Sumatera Barat masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat dan petir serta angin kencang.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home