Hujan Deras Picu Banjir Bandang di Afghanistan, Sedikitnya 50 Orang Tewas
KABUL, SATUHARAPAN.COM-Banjir bandang akibat hujan musiman di Provinsi Baghlan di Afghanistan utara menewaskan sedikitnya 50 orang pada hari Jumat, kata seorang pejabat Taliban.
Banjir juga menyebabkan kerugian pada rumah dan harta benda di beberapa distrik, menurut Edayatullah Hamdard, direktur Penanggulangan Bencana Alam provinsi di Baghlan. Dia mengatakan jumlah korban tewas masih dalam tahap awal dan “mungkin bertambah karena banyak orang hilang.”
Banjir bandang juga melanda ibu kota, Kabul, kata Abdullah Janan Saiq, juru bicara Kementerian Negara Penanggulangan Bencana Alam Taliban. Dia mengatakan tim penyelamat yang membawa makanan dan bantuan lainnya telah dikirim ke daerah yang terkena dampak.
Saiq mengatakan bahwa operasi penyelamatan adalah fokus utama pihak berwenang saat ini, dan dia nanti mungkin bisa memberikan angka yang lebih tepat mengenai korban dan kerusakan.
Pada bulan April, setidaknya 70 orang meninggal akibat hujan lebat dan banjir bandang di negara tersebut.
Sekitar 2.000 rumah, tiga masjid, dan empat sekolah rusak bulan lalu. Ribuan orang membutuhkan bantuan kemanusiaan. Banjir juga merusak lahan pertanian dan 2.500 hewan mati akibat banjir tersebut, menurut Saiq. (AP)
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...