Hungaria Perketat Pagar Antiimigran di Perbatasan Serbia
SZEGED, SATUHARAPAN.COM – Otoritas Hungaria pada hari, Senin, (30/5), mengatakan pihaknya mulai memperketat pagar antiimigran di perbatasan dengan Serbia. Kebijakan tersebut dilakukan menyusul peningkatan gelombang arus masuk imigran pasca-pengosongan kamp pengungsi Idomeni di perbatasan Yunani-Makedonia.
Pekan lalu, otoritas Yunani telah mengevakuasi sekitar 8.400 imigran dari Idomeni ke berbagai pusat penerimaan imigran di seluruh wilayah negara tersebut. Namun, otoritas Hungaria mengatakan beberapa imigran berhasil melintasi jalur migrasi tersebut meski sejumlah negara Balkan menutup perbatasan pada pertengahan Februari silam guna menghentikan arus masuk imigran ke Eropa utara.
“Menyusul penutupan kamp pengungsi Idomeni, jumlah imigran yang berusaha menyeberangi perbatasan Hungaria meningkat,” ujar Gyorgy Bakondi, kepala penasihat Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban.
Jumlah kasus penyusupan imigran setiap harinya meningkat dari 70 sampai 90 orang, menjadi 100 sampai dengan 150 orang sejak Idomeni dikosongkan, ujar Bakondi kepada stasiun radio nasional Kossuth.
Akibatnya, pemerintah Hungaria akan memasang “pagar permanen” di beberapa tempat karena kawat berduri sudah tidak lagi dapat mencegah imigran masuk. (AFP)
Editor : Bayu Probo
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...