IAEA Himbau Iran Kurangi Cadangan Uranium

WINA, SATUHARAPAN.COM – Badan Energi Atom Internasional (IAEA) menyatakan pada Jumat (18/4) bahwa Iran melumpuhkan setengah cadangan uranium, sesuai dengan kesepakatan dengan enam negara yang melakukan kesepakatan pada permulaan 2014 ini.

Keenam negara tersebut yaitu Amerika Serikat, Rusia, Cina, Inggris, Prancis, dan Jerman. IAEA menyatakan demikian karena tim terkait telah melakukan pemeriksaan secara intensif di pusat uranium Iran. Sementara Presiden Iran, Hassan Rouhani, menyatakan mereka memiliki otoritas sendiri untuk mengelola nuklir dan telah berjanji tidak akan menyalahgunakannya.

Iran menyatakan kegiatan nuklirnya untuk tujuan damai. Negara tersebut menyepakati persetujuan dengan imbalan pelonggaran sanksi. Laporan lengkap IAEA akan terbit pekan depan.

Majid Takht Ravanchi, Deputi Kementerian Luar Negeri yang bertindak selaku wakil negosiator Iran dalam perundingan nuklir dengan Uni Eropa dan IAEA mengatakan kepada kantor berita IRNA bahwa kondisi keuangan guna pembiayaan nuklir tidak ada masalah.

Sebelumnya  para perwakilan Iran dan IAEA telah memulai pembicaraan di ibu kota Teheran pada Sabtu (8/2). Behrouz Kamalvandi dari Organisasi Energi Atom Iran, saat itu, mengatakan pembicaraan akan fokus pada kerja sama antara kedua pihak berdasarkan pada pernyataan bersama (11/11/2013) mengenai kerangka kerja sama. (bbc.co.uk/press.tv/dailystar.com.lb)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja