Icarus Film Dokumenter Terbaik Oscar 2018
AMERIKA SERIKAT, SATUHARAPAN.COM – Icarus, membawa pulang penghargaan untuk Film Dokumenter Terbaik Oscar 2018 di acara penghargaan yang berlangsung di Dolby Theatre di Hollywood, Amerika Serikat, Minggu (4/3) waktu setempat.
Sutradara Bryan Fogel menerima penghargaan tersebut, dengan produser Dan Cogan. Ini menandai kemenangan Oscar pertama dan nominasi untuk Fogel, yang sebelumnya paling dikenal sebagai dramawan komedi Jewtopia.
Icarus menceritakan tentang program doping atlet-atlet Rusia melalui seorang pria yang mengaku mengetahuinya.
Fim ini juga merupakan kemenangan pertama bagi Cogan, yang sebelumnya menjabat sebagai produser eksekutif untuk film dokumenter AIDS, nominasi Oscar David France How to Survive a Plague.
"Kami mempersembahkan penghargaan ini kepada Dr Grigory Rodchenkov, pelapor tak kenal takut, yang sekarang hidup dalam bahaya," kata Fogel, menerima penghargaan tersebut. "Kami harap Icarus adalah panggilan untuk kebangkitan di Rusia, tapi lebih dari itu, tentang pentingnya mengatakan yang sebenarnya."
Icarus mengalahkan nomine lain, Faces Places (Agnès Varda dan JR), Last Men in Aleppo (Feras Fayyad), Abacus: Cukup Kecil untuk Penjara (Steve James), dan Pulau Kuat (Yance Ford ).
Film itu, menurut Fogel, adalah merupakan misi untuk mempelajari tentang obat peningkat performa dalam olahraga. Dengan bantuan ilmuwan Rusia pemberontak, Dr Grigory Rodchenkov, dia akhirnya menemukan skandal doping internasional utama, yang mengarah pada penghentian praktik doping yang sudah dilakukan berpuluh tahun oleh pemerintah Rusia. (Antaranews.com/indiewire.com)
Editor : Sotyati
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...