iGeneration Keluar Dari Zona Nyaman Lewat Petualangan Edukatif di Malang, Jawa Timur.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM, Generasi internet atau iGeneration dikenal memiliki kemampuan untuk mengakses dan memanfaatkan informasi di internet. Kemampuan tersebut membuat pengetahuan, kemampuan berpikir kritis, dan kreativitas mereka berkembang pesat.

Lebih jauh lagi, Ketua Badan Pendidikan Kristen (BPK) PENABUR Jakarta Kenny Lim mengatakan bahwa iGeneration dapat memanfaatkan internet untuk memperluas jalinan komunikasi dan relasi. Namun, ia tetap mengingatkan bahwa internet juga berpotensi menyebabkan kecanduan dan ketergantungan yang memengaruhi fisik, mental, dan sosial penggunanya.

“Interaksi dengan lingkungan sekitar dan aktivitas di luar ruangan pun semakin berkurang,” ujar Kenny.

BPK PENABUR Jakarta sebagai lembaga pendidikan Kristen di Indonesia, peduli dengan  fenomena tersebut dan memberikan salah satu solusi nyata lewat program  Spirit of Adventure, sebuah kegiatan alternatif yang mengajak peserta didik  keluar dari zona nyaman. Jika biasanya peserta didik menghabiskan waktu luangnya dengan berselancar di internet, melalui kegiatan ini mereka dapat berinteraksi dengan teman sebaya dan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial, ekonomi, agama, serta budaya, sekaligus melakukan berbagai aktivitas fisik yang edukatif.

Spirit of Adventure pertama kali diadakan pada 2019 dengan jumlah peserta 436 siswa. Di tahun 2023 jumlah tersebut meningkat lebih dari 500% yaitu mencapai 2162 peserta dari 17 SMPK PENABUR Jakarta yang terbagi menjadi 9 gelombang keberangkatan, yakni 24 Maret - 3 Juni 2023.

Dengan mengusung tema “Petualanganku”, Spirit of Adventure 2023 BPK PENABUR Jakarta mengajak peserta didik berpetualang menggunakan kereta api dari Jakarta menuju Malang, Jawa Timur. Di sana, mereka tinggal bersama dengan warga desa Tengger Podokoyo, berladang dan mengolah tanaman kentang, belajar kesenian suku Tengger, menikmati pemandangan fajar dari Gunung Bromo, berwisata di Batu, dan mencicipi makanan khas Jawa Timur.

“Saya sangat bersemangat mengikuti Spirit of Adventure. Saya sudah mempersiapkan diri dengan menyusun barang-barang yang akan dibawa ke dalam tas.” ujar Robert Nathaniel Wijaya, peserta Spirit of Adventure dari SMPK 2 PENABUR. Senada dengan itu, Nadya Emily Surya, peserta Spirit of Adventure dari SMPK 2 PENABUR pun sudah tidak sabar menantikan momen seru menginap di rumah warga serta jalan-jalan ke Gunung Bromo.

Lidya Ida Fatonah, Kepala Bagian Lapendik dan Ketua Penyelenggara Spirit of Adventure 2023 BPK PENABUR Jakarta mengungkap bahwa Spirit of Adventure 2023 merupakan program lanjutan dari SPIRIT yang sudah diikuti oleh peserta didik saat mereka berada di kelas 5 dan 6 SD. “Melalui kegiatan yang menyenangkan ini kemampuan pembelajaran abad 21  yaitu 4C (Critical Thinking, Creative Thinking, Communication, Collaboration) para peserta didik juga dapat berkembang.” ucapnya.

Critical Thinking dan Creative Thinking, peserta didik diasah melalui Lomba Kreasi Olahan Kentang.  Mereka dilatih untuk menemukan potensi umbi kentang yang menjadi salah satu budi daya di Desa Tengger, agar dapat meningkatkan perekonomian warga setempat. Communication dan Collaboration ditumbuhkan lewat interaksi serta kerja sama antar teman sebaya dengan warga sekitar.

“Kegiatan ini juga dapat meningkatkan karakter BEST, yang terdiri dari kemandirian, tanggung jawab, kepedulian, ketaatan, kejujuran, dan kedisiplinan, serta agar peserta didik selalu mengandalkan Tuhan. Jadi, tidak hanya sekedar sarana rekreasi saja, tetapi mereka diberikan nilai edukasi sekaligus pengembangan karakter.” jelas Kumalasari Onggobawono, Kepala Divisi Pendidikan BPK PENABUR Jakarta.

Dengan mengikuti Spirit of Adventure 2023 BPK PENABUR Jakarta, diharapkan peserta didik dapat menjadi profil siswa BPK PENABUR yang BEST. Be Tough, tangguh dan tahan uji dalam menghadapi tantangan fisik maupun mental. Excel Worldwide, mempersiapkan diri untuk menjadi individu yang mampu bersaing dan berkontribusi dalam dunia global. Share with Society, memiliki kesadaran sosial dan siap menjadi agen perubahan yang positif di tengah kehidupan bermasyarakat. Trust in God, kepercayaan bahwa Tuhan senantiasa menyertai dan selalu memampukan.

Editor : Eti Artayatini