IHSG Senin Melemah 36,01 Poin
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami pelemahan pada Senin (3/3) sebesar 36,01 poin menyusul ekspektasi pasar bahwa ekonomi global akan melambat.
IHSG BEI ditutup turun sebesar 36,01 poin atau 0,78 persen ke posisi 4.584,21. Sedangkan indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 6,92 poin (0,90 persen) ke level 769,77.
"Perlambatan ekonomi global memberi kekhawatiran pasar saham menyusul data pertumbuhan manufaktur China yang menurun sehingga menekan bursa saham regional, termasuk IHSG BEI," ujar Analis Trust Securities, Yusuf Nugraha di Jakarta, Senin.
Dari dalam negeri, Yusuf menambahkan neraca perdagangan periode Januari 2014 kembali defisit dipicu tingginya impor migas. Ekspor mengalami penurunan salah satunya dipicu dari diberlakukannya aturan larangan ekspor bahan baku mineral yang berlaku 12 Januari 2014.
Kendati demikian, Yusuf mengatakan bahwa laju inflasi pada Februari 2014 yang tercatat sebesar 0,26 persen masih dinilai stabil.
"Inflasi memang sedikit meningkat namun masih sesuai ekspektasi pasar, kondisi itu menjadi salah satu faktor positif bagi indeks BEI sehingga tidak tertekan lebih dalam," ucapnya.
Transaksi perdagangan saham di pasar reguler BEI tercatat sebanyak 180.272 kali dengan volume mencapai 2,89 miliar lembar saham senilai Rp3,89 triliun. Tercatat, efek yang bergerak naik sebanyak 95 saham, yang melemah 207 saham, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan 89 saham.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 336,29 poin (1,47 persen) ke level 22.500,67, indeks Nikkei turun 188,84 poin (1,27 persen) ke level 14.652,23 dan Straits Times melemah 26,89 poin (0,87 persen) ke posisi 3.082,42. (Ant)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...