India: 40 Pekerja Terjebak Tanah Longsor di Terowongan Yang Sedang Dibangun

NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM-Tim penyelamat menggali tanah dan bagian dari terowongan jalan yang runtuh pada hari Senin (13/11) untuk mencapai 40 pekerja yang terjebak oleh tanah longsor di proyek konstruksi di India utara.

Semua pekerja konstruksi selamat, kata petugas polisi Prashant Kumar, seraya menambahkan bahwa mereka telah diberi oksigen dan air. Dia mengatakan tim penyelamat telah menjalin kontak dengan orang-orang yang terjebak.

Keruntuhan terjadi pada hari Minggu ( 12/11) di Uttarakhand, sebuah negara pegunungan yang dipenuhi kuil Hindu yang menarik banyak peziarah dan wisatawan.

Konstruksi besar-besaran gedung dan jalan raya telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir di Uttarakhand. Para pekerja yang terjebak sedang membangun bagian jalan Chardham yang tahan segala cuaca, sebuah proyek utama pemerintah federal yang menghubungkan berbagai tempat ziarah Hindu.

Jumlah pekerja yang terjebak dikonfirmasi pada hari Senin (13/11) oleh Rajesh Pawar, manajer proyek di Perusahaan Konstruksi Navyug, yang mengawasi pembangunan terowongan.

Upaya penyelamatan dimulai pada hari Minggu, dengan pihak berwenang memompa oksigen melalui pipa ke bagian terowongan yang runtuh untuk membantu para pekerja bernapas.

“Tim telah maju sejauh 15 meter ke dalam terowongan, dengan tambahan 35 yang belum ditutup,” kata Kumar, seraya menambahkan bahwa lebih dari 150 penyelamat telah menggunakan peralatan pengeboran dan ekskavator untuk membersihkan puing-puing sepanjang malam.

Bagian terowongan sepanjang 4,5 kilometer (2,7 mil) yang runtuh itu berjarak sekitar 200 meter dari pintu masuk, kata para pejabat kepada kantor berita Press Trust of India (PTI).

Pada bulan Januari, otoritas negara bagian Uttarakhand memindahkan ratusan orang ke tempat penampungan sementara setelah sebuah kuil runtuh dan retakan muncul di lebih dari 600 rumah karena tenggelamnya tanah di dalam dan sekitar kota Joshimath di wilayah tersebut. (AP)

Editor : Sabar Subekti