Loading...
EKONOMI
Penulis: Melki Pangaribuan 18:55 WIB | Jumat, 03 Juni 2016

Indonesia Ingin Banyak Berperan di OPEC

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said (tengah). (Foto: esdm.go.id)

VIENNA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, pada hari Kamis (2/6) menghadiri Sidang Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak Bumi (Organization of the Petroleum Exporting Countries, OPEC) ke-169 di Vienna, Austria.

Sidang OPEC kali ini berlangsung di tengah momentum kenaikan harga minyak dunia yang telah menembus angka US$ 50/barrel. Presiden OPEC yang juga Menteri Energi dan Industri Qatar, Dr. Mohammed Al-Sada memimpin secara langsung sidang ini.

Sudirman Said menyampaikan bahwa pada Sidang OPEC yang ke-169 ini, Indonesia akan menjalankan peran terbaiknya untuk OPEC.

"Kami akan berkontribusi terbaik dalam sidang ini untuk perkembangan OPEC ke depan," kata Sudirman sebagaimana dikutip esdm.go.id.

Sementara itu falam sambutannya, Presiden OPEC menyampaikan bahwa sejak terakhir pertemuan Vienna 4 Desember 2015 kita melihat harga minyak dunia lebih berfluktuasi.

“Harga referensi OPEC jatuh dari US$ 38/barrel di Desember 2015 menjadi hanya sedikit di atas US$ 22/barrel di Januari 2016, kemudian  naik di atas US$ 40/barrel di April dan terus naik lebih tinggi di Mei,” kata Al-Sada.

"Perkembangan harga saat ini cukup menggembirakan, khususnya jika dilihat dari sisi  investasi yang diperlukan untuk keberlanjutan industri minyak dan gas bumi di masa depan," dia menambahkan.

Sidang OPEC ke -169 selain dihadiri Menteri ESDM, Sudirman Said juga dihadiri Gubernur Al Jazair untuk OPEC sebagai Ketua Sidang Dewan Gubernur OPEC,  Mohamed Hamel dan Pelaksana Sekretaris Jenderal OPEC, Abdalla Salem El-Badri.

Sidang OPEC kali ini membahas tiga tema utama yakni, permasalahan internal OPEC, strategi jangka panjang menghadapi dinamika harga minyak dan kerjasama dengan lembaga internasional dan negara-negara non-OPEC, serta pemilihan Sekretaris Jenderal OPEC periode tiga tahun ke depan (2016-2019).

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home