Indonesia Pertama Kali Ikut Pameran Buku Dunia 2014 di India
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM - Indonesia akan ikut serta untuk pertama kalinya dalam Pameran Buku Dunia di New Delhi, India yang akan digelar tanggal 15 hingga 23 Februari 2014.
Sebagaimana disampaikan dalam Press Release World Book Fair 2014 yang diterima satuharapan.com pada Kamis (13/2), pameran tersebut sebelumnya digelar tiap dua tahun sekali dari tahun 1972, namun seiring dengan semakin banyaknya jumlah pengunjung, sejak tahun 2013 India memutuskan untuk menggelar pameran buku setiap tahun.
Tak kurang dari 1.070 penerbit India dan 28 penerbit luar negeri termasuk Indonesia akan meramaikan pameran buku terbesar di wilayah Asia Pasifik dan Afrika tersebut, di mana tahun ini menggandeng Polandia sebagai tamu negara kehormatan.
Dubes RI untuk India, Rizali W. Indrakesuma, selaku penggagas partisipasi perdana Indonesia dalam pameran buku dunia di India berharap momentum tersebut akan terus dijaga, dengan keikutsertaan Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) serta penerbit-penerbit lainnya.
“Ke depan kita harapkan IKAPI dan lebih banyak penerbit dari Indonesia tertarik untuk ikut pameran buku dunia ini,” ujar Dubes Rizali di sela-sela pertemuan persiapan keikutsertaan Indonesia.
Salah satu pertimbangan Indonesia, menurut Rizali adalah potensi besar di bidang bisnis dan pendidikan sebagai manifestasi hubungan kerjasama bilateral RI-India, antara lain peluang kerja sama penterjemahan buku-buku Indonesia dan India oleh penerbit dari kedua negara.
Sementara itu, Atase Pendidikan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) New Delhi, Son Kuswadi menyampaikan bahwa KBRI New Delhi akan mewakili stand Indonesia pada pameran buku yang akan dihadiri oleh lebih dari satu juta pengunjung itu. Buku-buku di stand Indonesia akan diisi oleh IKAPI dan penerbit Mizan.
“Selain buku, stand Indonesia juga akan mengenalkan kemajuan lembaga pendidikan di tanah air, sehingga masyarakat India mengetahui kemajuan yang telah dicapai Indonesia di bidang perbukuan dan pendidikan,” jelas Atase Pendidikan yang telah bertugas lebih dari tiga tahun di India ini.
India sendiri memang dikenal sebagai salah satu pusat perbukuan dunia. Negara asal Mahatma Gandhi ini mampu menerbitkan buku-buku dengan harga yang dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Setiap tahunnya terdapat sekitar 12.000 perusahaan yang menerbitkan 90.000 judul buku dalam 18 bahasa di India.
Dengan jumlah penerbit dan animo masyarakat yang sangat besar terhadap buku-buku bacaan, tidaklah mengherankan Pameran Buku Dunia di New Delhi diramalkan akan menjadi sangat bergengsi dan tidak kalah dengan pameran buku dunia yang diselenggarakan di Eropa maupun Amerika Serikat. (PR)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...