Indonesia Terima Penghargaan MDGs Award dari FAO
ROMA, SATUHARAPAN.COM â- Dubes RI Roma August Parengkuan, atas nama Pemerintah RI, menerima penghargaan dari Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO), atas keberhasilan Indonesia dalam upaya memerangi kelaparan.
Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Direktur Jenderal FAO Dr José Graziano da Silva kepada Dubes Parengkuan sebagai Wakil Tetap RI di badan pangan dan pertanian dunia tersebut, dilakukan di Plenary Hall gedung FAO di Roma, Minggu (7/6).
Penghargaan dengan nama Achievement Award “Completing the MDG Round: Recognizing Achievements in the Fight Against Hunger” tersebut diberikan kepada negara-negara yang dinilai telah berhasil menurunkan secara signifikan angka tingkat masyarakat yang mengalami kelaparan dan kekurangan gizi.
Selain Indonesia, terdapat 71 negara lain seperti Angola, Bolivia, Tiongkok, Laos, Myanmar, Nepal, dan Uzbekistan, yang tahun ini juga mendapatkan penghargaan serupa. Hal itu disampaikan Des Alwi, Minister/Wakil Kepala Perwakilan KBRI Roma.
Des Alwi menyebutkan, pemberian penghargaan itu merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari upaya internasional untuk mencapai Millennium Development Goals (MDGs). Indonesia sendiri memiliki tanggung jawab dan komitmen internasional untuk memenuhi dan mencapai target MDGs serta Post-2015 Development Agenda.
Ditambahkan oleh Tazwin Hanif, Minister Counsellor Multilateral KBRI Roma, pemberian penghargaan kali ini merupakan penegasan atas apresiasi FAO kepada Indonesia, yang telah menerima award pencapaian target MDG-1 pada tahun 2013 lalu.
Sementara itu, Dubes/Watap RI August Parengkuan menyampaikan, penghargaan yang diberikan ini merupakan bentuk pengakuan internasional atas keberhasilan Indonesia.
Menurutnya, ini merupakan buah manis dari berbagai upaya dan jerih payah yang dilakukan seluruh pemangku kepentingan di Tanah Air, termasuk diplomat RI yang berjuang di berbagai organisasi internasional melalui jalur diplomasi multilateral.
Namun Dubes Parengkuan mengingatkan untuk jangan terlalu cepat berpuas diri dengan penghargaan ini. "Jalan panjang menuju keberhasilan yang hakiki masih harus perlu dilalui, ini baru permulaannya," kata Dubes Parengkuan.
Acara penyerahan penghargaan yang digelar di sela-sela pelaksanaan Konferensi ke-39 FAO tersebut merupakan inisiatif bersama FAO dan badan program pangan dunia (WFP). (kemlu.go.id)
Editor : Sotyati
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...