Informasi Pemenang Nobel Kimia Diduga Bocor ke Media Swedia
STOCKHOLM, SATUHARAPAN.COM-Media Swedia pada hari Rabu (4/10) menerbitkan apa yang mereka laporkan sebagai nama-nama penerima hadiah Nobel kimia tahun ini yang tampaknya sebagai informasi yang bocor, beberapa jam sebelum pemenangnya diumumkan.
Kebocoran informasi penerima hadiah Nobel jarang terjadi, dan berbagai akademi pemberi hadiah berusaha keras untuk merahasiakan nama-nama pemenang sampai pengumumannya dikeluarkan.
Makalah referensi Swedia, Dagens Nyheter, dan lembaga penyiaran publik Swedish Television dan Swedish Radio melaporkan menerima siaran pers dari Royal Swedish Academy of Sciences yang menyebutkan nama tiga ahli kimia yang berbasis di Amerika Serikat.
“Kami tidak dapat mengomentari hal ini sampai kami tahu apa yang terjadi, kami harus menyelidikinya,” kata juru bicara Akademi, Eva Nevelius, kepada AFP.
Menurut laporan Swedia, pemenangnya adalah Moungi Bawendi dari Massachusetts Institute of Technology (MIT), Louis Brus dari Columbia University dan Alexei Ekimov yang bekerja di Nanocrystals Technology.
Mereka telah memenangkan hadiah "untuk penemuan dan sintesis titik-titik kuantum", menurut laporan.
Siaran persnya tidak ada di halaman web Akademi.
Akademi dijadwalkan membuat pengumuman pada pukul 11:45 (09:45 GMT), beberapa menit setelah mengadakan pertemuan dan pemungutan suara untuk memilih pemenang.
Heiner Linke, pakar Komite Nobel Kimia Akademi, mengungkapkan keterkejutannya kepada Dagens Nyheter. "Saat ini saya hanya mencoba memahami apa yang terjadi. Kami belum mengambil keputusan, jadi jika siaran pers sudah keluar maka itu pasti sebuah kesalahan," kata Linke.
Daftar nominasi tiap hadiah juga dirahasiakan selama 50 tahun. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Hati-hati, Mencium Bayi dapat Berisiko Infeksi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Sistem kekebalan tubuh bayi belum sepenuhnya berkembang ketika lahir, seh...