Inggris Tahan Delapan Orang Diduga Persiapkan Teror
LONDON, SATUHARAPAN.COM – Delapan orang yang ditahan pascaserangan di luar gedung parlemen Inggris kini diinvestigasi atas dugaan mempersiapkan aksi teror, menurut keterangan kepolisian, Kamis (23/3).
Kepolisian juga mengungkapkan lima orang masih dalam kondisi kritis dan dua lainnya mengalami luka parah yang mengancam keselamatan korban setelah pelaku menabrak para pejalan kaki, Rabu (22/3), sebelum menikam seorang polisi dan akhirnya tewas ditembak.
Kepolisian mengidentifikasi pelaku sebagai Khalid Masood (52), yang sudah beberapa kali melakukan aksi kriminal yang tidak terkait dengan terorisme.
Delapan orang yang ditahan terdiri dari dua perempuan dan lima pria yang dibekuk di tiga lokasi di Kota Birmingham dan seorang perempuan di London.
Kepolisian juga mengungkapkan penggerebekan dilakukan di Wales, tetapi tidak satu pun orang ditahan. “Detektif masih terus melakukan penyisiran” di lokasi penggerebekan, menurut pernyataan kepolisian.
Kepolisian menambahkan bahwa tujuh orang yang ditangkap di Birmingham ditahan berdasarkan Undang-Undang Terorisme, yang memungkinkan penahanan dalam jangka waktu yang lama sebelum dakwaan dikeluarkan. (AFP/Ant)
Editor : Eben E. Siadari
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...