Inggris Wajibkan Pakai Masker di Angkutan Umum
LONDON, SATUHARAPAN.COM-Inggris akan mewajibkan mengenakan masker di angkutan umum mulai pekan depan untuk mencegah penyebaran virus corona, kata menteri transportasi, Grant Shapps, hari Kamis (4/6). "Pada 15 Juni, penutup wajah akan wajib pada angkutan umum," katanya pada briefing harian tentang tanggapan pemerintah terhadap wabah.
Pemerintah sebelumnya telah menyarankan orang untuk mengenakan penutup wajah di ruang tertutup seperti toko dan angkutan umum, tetapi berhenti sebagai kewajiban. Hal itu hanya rekomendasi di Skotlandia, Wales dan Irlandia Utara, yang diserahkan tanggung jawabnya pada manajemen transportasi.
Pengumuman itu dibuat sebagai bagian dari rencana untuk melonggarkan penguncian di Inggris, karena tingkat infeksi dan jumlah kematian akibat COVID-19 telah turun. Sebanyak 39.904 orang telah tewas dalam wabah di Inggris, menurut angka resmi terbaru, yang merupakan korban tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat.
"Kita perlu memastikan setiap tindakan pencegahan dilakukan dengan di bus, kereta api, pesawat terbang dan feri," kata Shapps, menyebut penggunaan penutup wajah sebagai "syarat untuk perjalanan."
Namun untuk anak kecil, orang cacat, dan siapa pun yang kesulitan bernapas akan dibebaskan, tambahnya. "Kami berharap sebagian besar tidak perlu dipaksa," katanya, tetapi memperingatkan bahwa siapa pun yang menolak untuk melakukannya dapat dilarang bepergian atau bahkan didenda. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Beijing Buka Dua Mausoleum Kaisar Dinasti Ming untuk Umum
BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Dua mausoleum kaisar di Beijing baru-baru ini dibuka untuk umum, sehingga...