Inzaghi Ingin Fans Setia di Saat Sulit Sekalipun
MILAN, SATUHARAPAN.COM – Pelatih AC Milan Filippo Inzaghi menginginkan para pendukungnya setia mendukung timnya berjuang mengatasi masa-masa sulit.
&qquot;Saya tahu bahwa tim harus membuktikan diri pantas didukung suporter, karena saat ini kami melalui banyak masa-masa sulit,” kata Inzaghi seperti tertuang Sky Sport Italia, Minggu (22/3) dini hari WIB setelah AC Milan menggasak tamunya Cagliari pada lanjutan Liga Italia dengan 3-1 di Stadion San Siro, Milan. Italia.
Inzaghi berharap kinerja Milan akan membantu menarik pendukung klub kembali ke San Siro. Kemenangan tersebut terasa menyegarkan bagi pelatih yang dahulu sempat membela AC Milan dan Juventus itu, karena aksi boikot para pendukung AC Milan untuk tidak masuk stadion sebelum kickoff pertandingan.
AC Milan masih terseok-seok di peringkat ketujuh dengan nilai 38, jauh dari pemimpin klasemen Juventus yang kokoh dengan nilai 64.
Beruntung bagi Inzaghi, dua gol dari Jeremy Menez dan Philippe Mexes membuat AC Milan menang. “Saya melihat klub ini memiliki skuat yang kuat dan pemain yang sangat berpengalaman, yang masih berjuang,” kata Inzaghi.
Inzaghi melatih AC Milan sejak awal musim 2014-2015, kala itu Inzaghi menegaskan dia ingin mengembalikan kejayaan AC Milan. Inzaghi menggantikan mantan pesepakbola AC Milan lainnya, Clarence Seedorf yang gagal membawa Milan lolos ke kompetisi Eropa. Sebelumnya, Inzaghi menukangi tim Primavera Milan.
Inzaghi menyadari bahwa tidak akan mudah menciptakan kemenangan dan kembali ke papan atas Liga Italia, tetapi dia hanya ingin melihat sisi AC Milan yang mampu bersaing hingga kancah eropa seperti dia dahulu saat masih bermain di posisi penyerang.
“Kami melakukan dengan baik, maka kami tidak ingin kehilangan cara untuk mencetak gol,” Inzaghi menambahkan.
Media-media Italia beberapa waktu mengabarkan bahwa Milan tengah mempersiapkan pengganti Inzaghi. Sejumlah nama pun muncul, termasuk salah satunya adalah pelatih Parma, Roberto Donadoni.
"Saya berharap bertahan di sini. Klub akan memutuskan masa depan saya dengan mengevaluasi hasil yang saya percayakan kepada para pemain," kata Inzaghi.
“Sudah sewajarnya untuk fans kami kecewa, jadi kami harus menang agar mereka (pendukung AC Milan) kembali melihat kami berpenampilan yang baik karena kami mengevaluasi diri dan melihat bahwa AC Milan beberapa bulan yang lalu, akan berbeda dengan AC Milan yang akan datang,” Inzaghi mengakhiri penjelasannya. (sportal.com.au/livescore.com).
Editor : Bayu Probo
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...