Iran Pindahkan Rudal ke Irak
TEHERAN, SATUHARAPAN.COM-Iran memanfaatkan situasi bergolak di Irak dengan secara diam-diam memindahkan dan menimbun peluru kendali balistik jarak pendek ke negara tetangganya, menurut laporan New York Times mengutip pejabat intelijen dan militer Amerika Serikat.
Tidak disebutkan tentang rudal itu secara persis, namun rudal jarak pendek itu memiliki jangkauan tembak lebih dari 600 mil, yang berarti bahwa jika ditembakkan dari pinggiran Baghdad dapat menyerang Yerusalem, di Israel.
Irak dan Iran, dua negara bertetangga yang tengah menghadapi protes yang luas dari rakyat dalam beberapa pekan terakhir.
Pejabat AS mengatakan kepada Reuters, hari Rabu (4/12) bahwa informasi intelijen selama sebulan terakhir yang menunjukkan bahwa Iran sedang menggerakkan pasukan dan senjatanya ke wilayah tersebut. Namun tidak dijelaskan apa yang ingin dilakukan Iran dengan gerakan itu.
Pejabat itu mengatakan bahwa pemindahan senjata itu bagian dari kekhawatiran Iran atas gejolak di Irak yang mengalami protes anti-pemerintah. Sementara Al Arabiya menyebutkan bahwa Jenderal Iran, Qassem Soleimani, komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (Pasukan Quds), hadir di ibu kota Irak, Baghdad, setelah kabinet Irak menyetujui Perdana Menteri Adel Abdul Mahdi mengundurkan diri.
Editor : Sabar Subekti
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...