Iran Siap Kerja Sama Atasi Ekstremisme
TEHERAN, SATUHARAPAN.COM – Iran siap bekerja sama dengan negara-negara regional lainnya dalam perang melawan ekstremisme dan terorisme, ungkap menteri luar negerinya pada Sabtu (7/3) saat bertemu dengan rekannya dari Yordania.
“Dialog dan kerja sama dengan sejumlah negara regional harus digelar untuk memerangi ekstremisme dan terorisme,” kata Mohammad Javad Zarif, yang dikutip kantor berita pemerintah IRNA, dalam pernyataannya mengenai kelompok Islamic State (ISIS).
Dalam kesempatan itu, Menteri Luar Negeri Yordania Nasser Judeh mengimbau dialog antara Iran dan 22 negara anggota Liga Arab.
“Ketidakstabilan, kekerasan dan ekstremisme sudah berakar di wilayah ini dalam beberapa tahun terakhir, dan kami menginginkan persatuan dan kesatuan di antara negara-negara Islam dan dialog dengan saudara-saudara kami di Iran mengenai masalah regional,” ucapnya.
Iran bukan hanya negara non-Arab, tapi negara tersebut mayoritas dipenuhi dengan Muslim Syiah, sedangkan negara-negara Arab, kecuali Bahrain, sebagian besar di huni oleh Muslim Sunni.
ISIS merupakan kelompok Sunni radikal yang menganggap Syiah sesat.
Dalam pernyataannya, Zarif juga menyebutkan “aksi teroris biadab” ISIS ketika kelompok tersebut pada awal tahun ini menangkap pilot pesawat tempur Yordania yang berpartisipasi dalam koalisi pimpinan Amerika Serikat terhadap ISIS.
“Tindakan semacam itu, ujarnya, “tidak dapat diterima dan bertujuan menodai citra Islam dan menimbulkan perpecahan di antara kita.” (AFP)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...