Israel Buka Penyeberangan Taba ke Mesir

YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM - Israel membuka kembali sebuah penyeberangan perbatasan ke wilayah Sinai, Mesir, pada hari Jumat (21/4), setelah penutupan lebih dari sepekan karena ancaman keamanan, tetapi mendesak warganya untuk tidak mengunjungi semenanjung tersebut.

Sebuah pernyataan dari kantor perdana menteri mengatakan berdasarkan sebuah penilaian di biro kontra-terorisme, "diputuskan untuk mengizinkan keluarnya warga Israel ke Sinai melalui persimpangan Taba."

"Pada saat yang sama, biro kontra terorisme menekankan bahwa ancaman terhadap warga Israel tetap buruk, konkret dan dekat," tambah pernyataan itu, sambil menambahkan bahwa para warga untuk menghindari kunjungan ke daerah tersebut dan bagi yang sudah di sana untuk segera pergi.

Biro kontra-terorisme pada 10 April mengambil langkah langka untuk menutup penyeberangan ke Mesir, dengan alasan meningkatnya ancaman keamanan, sehari setelah serangkaian serangan bom di gereja-gereja Mesir dan beberapa jam sebelum sebuah roket dari Sinai menghantam Israel selatan.

Penutupan tersebut membuat warga Israel yang berencana menghabiskan liburan Paskah di Sinai, tujuan populer selama libur satu pekan, marah.(AFP)
 

Editor : Melki Pangaribuan