Israel Larang Tim Basketnya Bertandang ke Turki

YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM - Dinas keamanan dalam negeri Israel mengatakan pada Rabu (15/2) bahwa mereka melarang tim basketnya Ironi Nahariya untuk bermain di sebuah laga Piala Eropa di Turki, karena masalah keamanan yang "luar biasa."

Nahariya dijadwalkan bertandang melawan Gaziantep di fase 16 besar leg kedua pada 22 Februari, setelah mengalahkan klub Turki tersebut dengan angka 96-75 di Israel.

Gaziantep, di Turki tenggara, terletak dekat perbatasan Suriah.

Polisi di kota tersebut pada pekan lalu menangkap empat tersangka anggota kelompok ISIS dan menyita sejumlah bahan peledak dan senjata yang akan digunakan untuk sebuah serangan "sensasional," lapor kantor berita Turki Dogan.

Sebuah pernyataan oleh dinas keamanan Israel Shin Bet mengatakan bahwa mereka bekerja secara ekstensif dengan manajemen klub Nahariya, pejabat olahraga dan keamanan Turki, tetapi gagal menemukan sebuah solusi yang memungkinkan laga itu digelar.

"Mengingat tingkat ancaman yang luar biasa di lokasi laga itu akan digelar, maka telah diputuskan delegasi akan dilarang berangkat (ke Turki)," kata pernyataan berbahasa Ibrani itu.

Pemerintah Israel memperingatkan warganya untuk tidak mengunjungi Turki. (AFP)