Israel Ungkap Kota Kuno Berusia 5.000 Tahun
ISRAEL, SATUHARAPAN.COM – Kota berusia lima ribu tahun yang pernah ditinggali oleh sekitar 6.000 orang, telah ditemukan di bagian utara Israel.
Otorita Barang Antik Israel IAA, Minggu (6/10), mengumumkan keberadaan permukiman yang disebutnya sebagai “kota kosmopolitan dan terencana”.
“Bahkan dalam imajinasi terliar kami, tidak pernah percaya kami akan menemukan satu kota pada saat sekarang ini dalam sejarah,” kata Dina Shalem, arkeolog IAA.
Permukiman Zaman Perunggu itu ditemukan saat pembangunan jalan di dekat Kota Harish, sekitar 50 kilometer utara Tel Aviv.
Lokasi arkeologi, yang dikenal sebagai En Esur itu, terletak di tanah seluas 65 hektare dan terdiri atas bangunan umum, tempat tinggal dan sebuah tempat ibadah yang besar.
"Di kota ini, ada sebuah permukiman yang memang direncanakan lengkap dengan seluruh jaringan jalan, lorong-lorong dan alun-alun, serta instalasi drainase dan penyimpanan,’’ kata Yitzak Paz, direktur penggalian di IAA. Ditambahkannya, kota ini merupakan ‘’langkah pertama dalam proses urbanisasi’’, di wilayah Kanaan ketika itu.
Para arkeolog mengatakan, ada bukti bahwa suatu permukiman yang lebih kuno, yang diperkirakan berusia sekitar tujuh ribu tahun, ada di bawah bangunan-bangunan di En Esur itu. (Voaindonesia.com)
Dampak Childfree Pada Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membeberkan sejumlah dam...