Jalan Kemang Raya Terendam Banjir

Hujan yang mengguyur Jakarta sejak semalam mengakibatkan sebagian wilayah Jakarta tergenang banjir, salah satunya yang terjadi di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Minggu (27/7). Genangan air banjir yang terjadi di Jalan Kemang Raya mengakibatkan arus lalu lintas tidak dapat dilalui sejak semalam. (Foto-foto: Dedy Istanto).

Sejumlah kendaraan roda empat memilih untuk nekad melintasi air banjir di sekitar Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan pagi ini.

Air banjir sekitar 20 centimeter melanda Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan akibat hujan yang melanda sejak semalam membuat arus lalu lintas terputus.

Seorang pengendara sepeda motor memilih nekad untuk melintasi air banjir yang melanda Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan akibat air kali Krukut yang meluap.

Seorang petugas dari kepolisian saat berjaga di sekitar wilayah banjir untuk mengatur arus lalu lintas di sekitar Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan.

Seorang pengendara motor saat mendorong motornya akibat mogok tidak dapat melintasi air banjir yang melanda di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Arus lalu lintas Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Minggu (27/7) tersendat karena banjir. Hujan yang mengguyur beberapa wilayah di Jakarta mengakibatkan sejumlah wilayah tergenang air, seperti yang terjadi di Jalan Kemang Raya.

Genangan air setinggi sekitar 20 centimeter menggenangi dua jalur jalan sepanjang 500 meter. Hingga siang ini air masih menggenangi ruas jalan Jalan Kemang Raya dan perlahan mulai surut.

Selain di Jalan Kemang Raya, sejumlah wilayah lain seperti Jalan Pela, Bangka dan Kampung Sawah Jakarta Selatan juga terendam akibat luapan dari kali Krukut.

Menurut petugas dari Polisi Sektor (Polsek) Kemang, banjir dan luapan air dari kali Krukut sudah terlihat sejak semalam, pagi ini tinggal surutnya saja. Akibat genangan tersebut arus lalu lintas dari arah Bangka menuju Prapanca tidak bisa dilalui, begitupun sebaliknya.

Beberapa kendaraan roda dua dan empat nekat melintasi genangan banjir tersebut.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja