Jalur Pesawat MH370 Diduga Dialihkan Seorang yang Terampil
KUALALUMPUR, SATUHARAPAN.COM – Pihak berwenang Malaysia sekarang percaya bahwa pesawat Malaysia Airline 370 yang hilang mungkin telah sengaja diubah jalur penerbangannya ke arah Samudra Hindia oleh seseorang yang memiliki keahlian tentang posisi penerbangan dan radar, kata pejabat senior militer kepada AFP, Sabtu (15/3).
“Orang itu pasti adalah seorang pilot yang terampil dan berkompeten,” kata pejabat, yang terlibat dalam pencarian dan operasi penyelamatan internasional yang besar dan berbicara tanpa ingin disebutkan namanya.
Dia mengatakan bahwa teori itu didasarkan pada data yang masih belum diungkap dari radar militer.
Radar terus mencari arah penerbangan pesawat jet itu selama berjam-jam setelah pesawat itu menghilang dari layar kontrol lalu lintas udara dan radar sipil, katanya.
Pesawat terbang ke arah Samudra Hindia terlalu jauh ke barat dari jalur penerbangan yang seharusnya, ”selama empat sampai lima jam,” kata pejabat itu .
“Dia tahu bagaimana untuk menghindari radar sipil. Ia tampaknya telah mempelajari bagaimana untuk menghindarinya.”
Angkatan udara Malaysia sebelumnya mengatakan pihaknya sedang menyelidiki sebuah objek tak dikenal yang ditemukan oleh data radar militer menuju Laut Andaman itu beberapa jam setelah pesawat penumpang itu hilang sekitar pukul 1:30 pagi.
Pejabat itu tidak mengungkapkan perincian dari data militer, dengan beralasan investigasi sedang berlangsung.
Boeing 777 itu hilang pada Sabtu (8/3) pagi di atas Laut China Selatan dengan tidak ada indikasi gangguan teknis, di malam yang cerah.
Pesawat yang hilang tersebut memiliki salah satu catatan keselamatan terbaik dari jenis pesawat lain, dan maskapainya juga memiliki catatan yang baik.
Misteri dan kurangnya bukti yang meyakinkan sejauh ini telah melahirkan berbagai teori atas apa yang terjadi, antara lain ledakan di udara, pembajakan, masalah teknis atau struktural, atau pilot bunuh diri.
Tetapi, laporan yang mengutip beberapa pihak AS dan pejabat lainnya yang terlibat dalam penyelidikan hilangnya pesawat ini secara misterius makin menunjukkan kemungkinan bahwa seseorang yang ahli dalam penerbangan mengalihkan pesawat tersebut untuk alasan yang tidak diketahui.
Upaya pencarian internasional yang sekarang melibatkan lebih dari 10 negara, dengan kapal dan pesawat, awalnya berfokus pada perairan antara Malaysia dan Vietnam, lokasi kontak terakhir dengan pesawat yang hilang tersebut. Sekarang pencarian diperluas ke pantai barat Malaysia dan ke Samudra Hindia. (AFP/Ant)
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...