Loading...
INDONESIA
Penulis: Reporter Satuharapan 07:26 WIB | Selasa, 13 September 2016

Jamaah Haji Indonesia yang Meninggal Mencapai 100 Orang

Jemaah haji di Kabah, Mekah, Arab Saudi, 9 September 2016. Ibadah haji dimulai pada 10 September dengan lebih dari satu juta umat muslim telah tiba di Arab Saudi untuk melakukan proses ibadah haji. (Foto: AFP)

MINA, SATUHARAPAN.COM - Delapan jamaah Indonesia meninggal saat menjalankan puncak ibadah haji wukuf di Padang Arafah pada hari Minggu (11/9). Menurut Data Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kesehatan, hari Senin, tambahan delapan jamaah itu membuat jumlah total jamaah meninggal hingga puncak haji mencapai 100 orang.

Kedelapan jamaah yang meninggal di Arafah adalah Sanipah binti Kawi Soleh (76), Sarah binti Marjuki Sere (84), Sukro bin Gimin Sali (71), Roemijatoen binti Mariso Kromorejo (69), Djumirah binti Karto Temon (82), Dimanto bin Sono Dikromo (72), Mani binti Mamak Isma (49), dan Moh. Choliq Atmowisastro bin Hanafi (71).

Terkait pelaksanaan wukuf, Penghubung Kesehatan dr. Ramon Andrias di Daker Makkah menilai jamaah haji cukup disiplin untuk  tetap berada di tenda saat menjalani proses wukuf, yang ditandai dengan menurunnya layanan antar jamaah haji yang tersesat jalan untuk kembali ke tenda maktabnya (pemondokan).

"Kalau melihat kemarin, kelihatannya jamaah kita lebih disiplin. Di tenda penerangan tidak banyak orang kesasar. Selain itu, keberadaan petugas sektor adhoc cukup efektif menjaga jamaah agar tetap berada di tendanya," ujar Ramon.

Ia menilai keberadaan water fan juga cukup membantu memberi kelembaban dan mendinginkan suhu ditenda. "Per hari ini, suhu udara mencapai 42 derajat celcius, sementara riil feel nya mencapai 52 derajat. Adapun kelembaban hanya 22 persen," ujar Ramon.

Setelah menjalani prosesi wukuf, sekitar 1,5 juta jamaah haji dari seluruh dunia, termasuk 155.200 jamaah Indonesia menginap (mabit) di Muzdalifah untuk mengumpulkan kerikil guna melontar jumrah di Jamarat.

Jamaah haji akan menginap di Mina mulai Senin (12/9) sampai dengan 14 September bagi yang mengambil nafar awal dan 15 September untuk yang nafar tsani.

Nafar adalah selesainya ibadah haji. (Ant)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home