Jatim akan Mati-matian Sukseskan Liga Santri Nusantara

SURABAYA, SATUHARAPAN.COM – Liga Santri Nusantara (LSN) merupakan tonggak awal untuk melahirkan kader pemain sepak bola Indonesia dalam kanca Internasional, semisal Piala Dunia. Sehingga  semua panitia daerah atau pusat untuk serius melaksanakan Liga Santri ini.

“Jika ada kekurang dana dalam pelaksanaan liga santri ini, DPRD Jatim siap membantu dana, yang terpenting terlaksana sesuai dengan harapan, karena ini merupakan salah satu wujud dari peran santri, khususnya NU,” kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur KH. Abdul Halim Iskandar M.S.I, pada pembukaan Bimbingan Teknis Liga Santri Nusantara 2015,  di Hotel Papilio Best Western Surabaya, hari Rabu (2/9).

Hadir  dalam acara tersebut, Prof. Dr, Dasril Anwar dari KONI, Aris dari Asosiasi Wasit Profesional Indonesia (AWAPI), Ka’bil Mubarok Wakil Ketua Komisi B DPRD Jatim, dan Syaifuddin Munis Tamara Panitia Pusat LSN 2015.

 Abdul Halim  merasa bangga dan yakin bahwa liga santri nusantara ini akan berjalan dengan baik dan sukses karena ini tak lepas dari banyaknya peserta Bimbingan Teknis yang hadir pada acara tersebut.

Dalam liga ini Jawa Timur dibagi beberapa zona, di antaranya; zona I diikuti oleh 12 klub, pertandaingan akan diselenggerakan di Kabupaten Bondowowso. Zona II juga diikuti oleh 12 klub yang akan diselenggarakan di Kabupaten Pamekesan. Zona III akan diselenggarakan di Kabupaten Madiun, yang juga diikuti 12 klub.

Sedangkan Zona NTB diikuti 12 klub, tempat penyelenggaraan di Lombok Barat, Sulawesi Barat 12 klub, akan diselenggarakan di Polewali Mandar,Mamuju Tengah. Blora 12 klub, dan Sulawesi Tenggara 8 klub, akan diselenggerakan di Kendari dan Baubau. Jadi secara keseluruhan ada 80 klub yang ada di wilayah Jawa Timur, dan semuanya hadir ikut memeriahkan acara Bimbingan Teknis yang dilaksanakan di wilayah Jawa Timur. (ligasantrinusantara.com)

Ikuti berita kami di Facebook

Editor : Eben E. Siadari