Jelang Piala Dunia, Portugal Gembosi Irlandia

NEW JERSEY, SATUHARAPAN.COM – Kesebelasan Portugal unggul telak atas Irlandia dengan skor 5-1 pada uji coba menjelang Piala Dunia 2014 yang berlangsung Rabu (11/6) pagi WIB, di Stadion Met Life, New Jersey, Amerika Serikat.

Beberapa detik setelah kickoff pertandingan bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo sudah menguji pertahanan Irlandia, beruntung bagi Irlandia karena penjaga gawang  David Forde berhasil mengantisipasi bola dari jarak 34 meter di luar kotak penalti yang dilepaskan Cristiano Ronaldo.  

Pada Piala Dunia 2014, Portugal tergabung di Grup G bersama Jerman, Amerika Serikat dan Ghana. Sedangkan Irlandia tidak ikut ke Brasil 2014 karena tidak lolos dari kualifikasi Zona Eropa, Irlandia terakhir kali berpartisipasi pada kompetisi tertinggi sepak bola dunia tersebut saat digelar pada 2002 di Korea Selatan dan Jepang.

Gol Hugo Almeida menit keempat membuktikan keampuhan serangan anak buah Paulo Bento, gol Portugal tercipta dari akselerasi Silvestre Varela di sisi kiri pertahanan Irlandia yang menggiring bola, sementara bek Irlandia, Simon Kelly terlambat mengantisipasi bola kerja sama Varela dan Neto, hasilnya Varela dengan mudah mengalirkan bola lambung ke kotak penalti, beruntung Hugo Almeida cekatan menyambar bola walau dia dikawal bek Irlandia, Robert Keogh sementara Forde kalah cepat dari Almeida yang menceploskan bola ke dalam gawang dan mengubah skor menjadi 1-0 bagi Portugal.

Irlandia nyaris menyamakan kedudukan menit ke-12, tatkala bola Alan Pearce disodorkan ke Meyler di sisi kiri pertahanan Portugal, tetapi bola yang dieksekusi Jonathan Walters dengan kaki kiri tidak membahayakan Rui Patricio yang bersiaga di bawah gawang Portugal.

Ronaldo membuat andil dalam gol kedua Portugal menit ke-20, berawal dari akselerasi individu pemain peraih FIFA Ballon d’Or 2014 ini bola langsung dia alirkan ke Fabio Contreao di bek kiri Portugal, Contreao yang bermaksud menyodorkan bola lambung ke kepala Hugo Almedia malah tertolong karena bola dibelokkan masuk ke gawang Irlandia oleh Robert Keogh, sementara Forde salah melakukan antisipasi dan Portugal unggul 2-0.

Portugal yang menurut catatan statistik menguasai 53 persen bola, meraih gol ketiga yang lagi-lagi diberi andil oleh bola yang akurat hasil kerja keras Silvestre Varela dari sisi kanan, kali ini bola mampir ke kepala Ronaldo dan jatuh ke tanah, saat Almeida dan Forde berebutan mendekati bola liar, Almeida terlebih dahulu berhasil menceploskan bola sehingga kedudukan menjadi 3-0 bagi tim berjuluk Samba Eropa tersebut yang bertahan hingga babak pertama berakhir.

Babak kedua menjadi milik Portugal, walau salah satu gelandang Irlandia, James McClean berhasil memperkecil kekalahan menjadi 1-3 dengan gol yang dia cetak menit ke-51 memanfaatkan kecerdikan Walter Hoolahan yang mengeksekusi tendangan bebas tetapi mengoper bola datar ke arah Mc Clean, gelandang Irlandia ini mengecoh Neto dan Ricardo Costa, sebelum akhirnya dengan kaki kiri bola dia lepaskan tanpa dapat dijangkau Rui Patricio di bawah gawang Portugal.

Portugal tidak tinggal diam, karena tidak membutuhkan waktu lama untuk memperlebar keunggulan, tepatnya menit ke-77 saat serangan yang dibangun Hugo Almedia dan bekerja sama dengan Raul Meireles, dan Joao Moutinho, bola dialirkan Luis Nani yang langsung dengan sekali sentuhan memberi umpan tepat diantara Alan Pearce dan Richard Keogh di lini pertahanan Irlandia. Kedua bek Irlandia ini gagal mengantisipasi gerakan Vierinha di lini penyerangan Portugal, hasilnya gol Vieirinha memperlebar kedudukan menjadi 4-1.

Kerja sama Nani kembali memberi ruang bagi gol terakhir Portugal tatkala beberapa kali umpan satu dua dan gerakan tanpa bola Nani, dan Ruben Amorim, kemudian bola diteruskan Nani ke Vierinha sebelum akhirnya mengumpan ke Silvestre Varela yang kemudian mengumpankan bola ke Fabio Contreao yang bebas di kotak penalti, dan dengan sekali sentuhan tumit belakang bola mengalir pelan masuk tanpa dapat dihadang David Forde. Hingga pertandingan berakhir Portugal unggul 5-1 atas Irlandia. (soccerway.com/fifa.com).

Editor : Bayu Probo