Jepang Akan Keluarkan Peringatan Letusan Lebih Dini
TOKYO, SATUHARAPAN.COM - Badan Meteorologi Jepang berencana mengeluarkan peringatan lebih dini mengenai letusan gunung berapi, guna membantu para pendaki dan masyarakat yang tinggal di sekitar kawah.
Sebuah panel pakar pada Rabu (19/2) merekomendasikan badan tersebut untuk mengeluarkan peringatan dalam beberapa menit letusan atau peningkatan aktivitas seismik.
Para pejabat di badan tersebut mengatakan mereka akan mengeluarkan peringatan saat getaran udara atau gempa vulkanik mengindikasikan letusan telah terjadi, bahkan jika mereka tidak dapat mengamati kawah-kawah dengan menggunakan kamera-kamera mereka.
Badan tersebut akan menerapkan sistem itu terhadap 47 gunung berapi guna meluncurkan peringatan tepat pada saat musim pendakian di awal musim panas.
Berbagai kalangan, terutama ilmuwan, mempertanyakan ketiadaan peringatan dini ketika Gunung Ontake meletus pada 27 September 2014, dan membandingkannya dengan letusan Bardarbunga di Eslandia. Seismometer mampu mendeteksi peringatan dini berupa gerakan potensial magma dua minggu sebelum letusan.
Penyuka kegiatan penjelajahan gunung bahkan masih melakukan aktivitas pendakian ketika Ontake meletus. (nhk.or.jp/washingtonpost.com)
Editor : Sotyati
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...