Jepang Berjanji Bantu Pembangunan Pulau-Pulau Indonesia

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menteri Luar Negeri Jepang berjanji untuk membantu pembangunan pulau-pulau terpencil Indonesia, yang penting bagi lalu lintas laut, dalam perundingan dengan mitranya dari Indonesia di Jakarta.

Menteri Luar Negeri Jepang Taro Kono, yang tengah berkunjung ke Jakarta sebagai bagian dari lawatannya ke negara-negara Asia, menyampaikan kepada Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi bahwa Jepang akan memberikan bantuan senilai kurang lebih 22,8 juta dolar (setara dengan Rp323,066 miliar).

Janji ini adalah bagian dari upaya untuk memperkuat kerja sama maritim antara kedua negara. Dana ini akan digunakan untuk mendirikan pelabuhan dan pasar nelayan di pulau-pulau terluar Indonesia yang tersebar di sekitar Laut Cina Selatan dan Selat Malaka.

Selain itu, Jepang menyampaikan kepada Indonesia bahwa Jepang akan menyediakan kapal dan radar untuk membantu patroli di kawasan itu, yaitu lokasi tempat kapal-kapal Tiongkok ditemukan menangkap ikan secara ilegal. Kedua negara menegaskan bahwa mereka akan bekerja sama dalam melakukan patroli pantai.

Indonesia akan menjabat sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB mulai tahun depan, dan kedua menteri luar negeri juga sepakat bahwa mereka akan mengupayakan pemberlakuan lebih ketat resolusi-resolusi PBB terhadap Korea Utara.

Dalam jumpa pers bersama, Kono mengatakan Jepang ingin bekerja dengan cepat dalam pembangunan pulau-pulau terluar sebagai bagian dari kerja sama yang lebih kuat antara dua negara kelautan tersebut.

Menteri Luar Negeri Indonesia mengatakan Indonesia ingin mengembangkan hubungan antara kedua negara tidak hanya karena hal itu akan membawa pada kemakmuran kedua negara, tetapi juga karena hal itu berkontribusi bagi perdamaian dan stabilitas seluruh kawasan. (nhk.or.jp)

Editor : Sotyati