Jerman Protes FIFA Terkait Kritik pada HAM di Qatar, Tuan Rumah Piala Dunia
AL-RUWAIS, SATUHARAPAN.COM-Presiden federasi sepak bola Jerman, Bernd Neuendorf, telah mengkritik FIFA karena upayanya untuk membatasi aktivitas politik tim nasional dalam hal hak asasi manusia.
Berbicara pada konferensi pers pertama Jerman di Qatar menjelang Piala Dunia, Neuendorf mengatakan pada hari Jumat (18/11) bahwa dia sangat kesal dengan surat presiden FIFA, Gianni Infantino, dua pekan lalu yang mendesak tim untuk "fokus pada sepak bola" dan mengesampingkan masalah politik.
“Bahwa topik hak asasi manusia sekarang seharusnya tidak lagi berperan, bahwa kita sekarang berkonsentrasi di sini hanya pada sepak bola, itu membuat kita jengkel sampai batas tertentu dan mengganggu kita,” kata Neuendorf.
Dia menambahkan federasi harus mengirim sinyal untuk menunjukkan bahwa itu tidak akan dibungkam.
Neuendorf juga mengacu pada keputusan FIFA untuk melarang tim Denmark membawa slogan "Hak Asasi Manusia Untuk Semua" di kaus latihan.
“Itu dinyatakan sebagai pernyataan politik dan karena itu dilarang,” kata Neuendorf. “Kami tidak berbicara tentang keputusan politik yang dapat dibuat dengan satu atau lain cara dengan slogan seperti 'Hak Asasi Manusia Untuk Semua'. Ini tentang hak asasi manusia. Dan hak asasi manusia bersifat universal dan mengikat di seluruh dunia.”
Neuendorf mengatakan Jerman bekerja sama dengan federasi Eropa lainnya yang menginginkan kapten mereka mengenakan ban lengan dengan desain hati pelangi selama pertandingan Piala Dunia untuk memprotes diskriminasi.
“Ini bukan pernyataan politik, karena ini adalah pernyataan hak asasi manusia,” kata Neuendorf, yang menambahkan jika dilarang, “Saya akan siap menerima denda juga.” (AP)
Editor : Sabar Subekti
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...