Jerman Sepakat Langkah Integrasi bagi Pengungsi
BERLIN, SATUHARAPAN.COM – Kanselir Jerman Angela Merkel menyetujui langkah-langkah ketat untuk memacu integrasi imigran dan pengungsi, termasuk sanksi yang tidak mengambil bagian dalam berbagai program, salah satunya kelasa bahasa. Pernyataan itu disampaikan Merkel pada hari Kamis (14/4) di Berlin, Jerman dalam pertemuan kesepakatan koalisi besar membahas imigran mencakup rencana undang undang antiteror baru.
Rancangan undang undang integrasi itu akan mengambil pendekatan “reward and punishment” yaitu memberikan program bersubsidi untuk membantu para pendatang baru untuk menemukan cara bagaimana hidup di Jerman, meski beberapa kasus ada yang menolak terhadap tawaran tersebut.
“Jerman sekarang memiliki undang undang integritas, 50 tahun setelah awal keimigrasian,” menurut salah satu pemimpin kelompok parlemen SPD Thomas Oppermann.
Dia merujuk pada program pasca perang Jerman dengan mengundang warga Turki dan “pekerja tamu” lain guna mamacu perekonomian. Program tersebut dikritik, karena gagal memberikan bagian penting bagi jutaan imigran dan keturunan mereka di masyarakat Jerman dan juga cara untuk mendapatkan kewarganegaraan.
Di bawah fakta baru, dana federal akan digunakan untuk menciptakan 100.000 lapangan pekerjaan bagi pencari suaka yang menerima tunjangan. (Ant).
Editor : Bayu Probo
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...